Advertisement
Pasukan Suriah Lancarkan Serangan untuk Habisi ISIS yang Sudah Kalah Telak
ISIS - dw.de
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Pasukan Suriah pimpinan AS dan etnis Kurdi melakukan serangan pamungkas ke kubu milisi Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di wilayah Suriah bagian timur.
Juru Bicara Pasukan Demokrat Suriah (SDF), Mustafa Bali menyatakan serangan dimulai pada Sabtu (9/2/2019) waktu setempat setelah lebih dari 20.000 warga sipil dievakuasi dari daerah yang dikuasai ISIS di Provinsi Deir el-Zor.
Advertisement
Sebuah pernyataan SDF menyebutkan bahwa serangan itu difokuskan pada desa Baghuz. Pemimpin ISIS diyakini telah melarikan diri dari upaya kudeta oleh para pejuangnya sendiri.
SDF, yang didukung oleh kekuatan udara militer AS, telah mendesak pasukan ISIS keluar dari wilayah yang dikuasainya sehingga kian terdesak di sebuah perkampungan dekat perbatasan dengan Irak.
Puluhan pejuang ISIS kini dikepung di dua desa, atau kurang 1% dari kekhalifahan yang berdiri sendiri yang pernah menyebar di sebagian besar wilayah Suriah dan Irak. Dalam beberapa minggu terakhir, ribuan warga sipil, termasuk keluarga pejuang ISIS terpaksa meninggalkan daerah itu.
"Pertempuran yang menentukan dimulai malam ini untuk menyelesaikan apa yang tersisa dari teroris ISIS," ujar kata Bali sebagaimana dikutip Theguardian.com, Minggu (10/2/2019).
"Pertempuran itu sangat sengit karena mereka yang tersisa adalah paling berpengalaman untuk mempertahankan benteng terakhir mereka,” ujar Bali.
Bali tidak mengatakan berapa lama mereka mengharapkan pertempuran berlangsung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Pesawat Airbus A400M Kedua Akan Tiba di Indonesia Februari 2026
Distribusi Beras SPHP Tetap Berlanjut di Musim Panen
Diskon Tarif Tol Disiapkan untuk Libur Natal dan Tahun Baru 2026
BBMKG Denpasar Sebut Fenomena Bulan Purnama Picu Rob di Bali
Advertisement
Langit Awal November Akan Dihiasi Supermoon Terbesar 2025
KPK Tangkap Gubernur Riau Abdul Wahid dalam OTT Korupsi Proyek
BNPB Imbau Warga Jateng Siaga Cuaca Ekstrem hingga Awal 2026
Pangkalan Nuklir AS di Belgia Diserang Drone
Setelah 20 Tahun, GEM Dibuka dan Pamerkan 100 Ribu Artefak Kuno
Advertisement
Dasco Kunjungi Pabrik Michelin Cikarang Bahas Isu PHK Massal
Tegang, Lebanon Siagakan Tentara di Perbatasan Israel
112 Rumah di Malang Rusak Karena Angin Puting Beliung
Efisiensi FAST KFC, Tutup 20 Gerai & Kurangi 1.041 Karyawan
Krisis Air Tehran, Stok Air Minum Diprediksi Habis dalam 2 Pekan
Advertisement
Gelar Militer Pangeran Andrew Dicabut Raja Charles
Berita Pilihan
- BBMKG Denpasar Sebut Fenomena Bulan Purnama Picu Rob di Bali
- Setelah 20 Tahun, GEM Dibuka dan Pamerkan 100 Ribu Artefak Kuno
- Krisis Air Tehran, Stok Air Minum Diprediksi Habis dalam 2 Pekan
- Impor Pakaian Bekas Ilegal Diduga Berasal dari Tiga Negara Ini
- Kereta Khusus Petani Pedagang Rute Merak-Rangkasbitung Siap Beroperasi
Advertisement
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Manfaatkan Trans Jogja dengan Tiket Murah, Ini Jalurnya
- PKS Tegas Dukung Pemerintahan Prabowo
- Tren Event Sport Tourism Tingkatkan Pergerakan Wisatawan di DIY
- Jadwal DAMRI Senin 3 November 2025, Bandara YIA ke Jogja
- Baznas Sleman Luncurkan Program Pemberdayaan Mustahik
- KAI Commuter Siapkan 102 Rangkaian Kereta untuk Natal dan Tahun Baru
- Bantul Kebut Proyek Infrastruktur Jalan, Anggaran Rp63 Miliar
Advertisement
Advertisement
