Advertisement

Pembentukan Tim Gabungan Dinilai Bermuatan Politis, Jokowi Angkat Bicara

Amanda Kusumawardhani
Senin, 14 Januari 2019 - 12:37 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Pembentukan Tim Gabungan Dinilai Bermuatan Politis, Jokowi Angkat Bicara Jokowi - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA--Pembentukan Tim Gabungan Kasus Novel Baswedan tidak bermuatan politis. Hal itu dikemukakan sendiri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Asumsi bahwa pembentukan tim bermuatan politis mengemuka karena pembentukan dilakukan mendekati penyelenggaraan Debat Pemilihan Presiden pada 17 Januari 2019.

Advertisement

"Ya, itu rekomendasi itu bukan dari kita lho, itu rekomendasi dari Komnas HAM yang keluar. Seingat saya di pertengahan Desember, 21 Desember udah keluar rekomendasi Komnas HAM itu," kata Jokowi.

Rekomendasi dari Komnas HAM tersebut, ungkapnya, merupakan instruksi kepada Polri supaya dibentuk tim investigasi yang terdiri dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dan para pakar.

"Kalau saya, urusan saya mengawasi agar itu segera memonitor, mengawasi agar itu masalah ini segera selesai. Ini kan memang setiap kasus mesti kan harus ada bukti-bukti awal yang komplit," tegas Jokowi.

Sudah lebih dari 600 hari sejak kasus penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan, penyerang Novel masih belum ditemukan. Novel disiram dengan air keras seusai melaksanakan sholat shubuh di masjid tak jauh dari rumahnya pada 11 April 2018. Sejak saat itu, Novel terus menjalani serangkaian pengobatan, terutama untuk penyembuhan matanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

AJARAN AGAMA: Generasi Milenial Dinilai Penting Belajar Fikih

Bantul
| Rabu, 24 April 2024, 21:37 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement