Advertisement
Jokowi Angkat Bicara soal Hoaks Surat Suara 7 Kontainer
Presiden Joko Widodo (Jokowi). - Suara.com/Dwi Bowo Raharjo
Advertisement
Harianjogja.com, BLITAR- Presiden sekaligus capres nomor urut 01 Joko Widodo angkat bicara soal kabar surat suara 7 kontainer yang disebut hoaks.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak semua pihak untuk tidak menebar fitnah dan hoaks menjelang kontestasi Pilpres 2019. Hal itu disampaikannya dalam mengomentari adanya hoaks tujuh kontainer surat suara yang sudah dicoblos.
Advertisement
"Ya itulah. Ini kan hoaks. Kartu itu kan belum dicetak, sudah muncul fitnah-fitnah seperti itu. Marilah kita hindari fitnah-fitnah seperti itu," kata Jokowi usai menyerahkan 2.500 sertifikat tanah untuk warga kota dan Kabupaten Blitar di Pendopo Bupati Blitar, Jawa Timur, Kamis (3/12/2018).
Kepala Negara mengajak semua pihak untuk menjaga ketenangan menjelang hampir tiga bulan lagi pelaksanaan kontestasi politik Pemilu 2019. Ia juga meminta semua pihak untuk menjaga kesejukan dalam pesta demokrasi lima tahunan itu.
BACA JUGA
"Semuanya menjaga ketenangan. Semuanya harus sejuk dalam menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan politik sehingga tidak menjadi pikiran-pikiran jelek dari masyarakat," imbaunya.
Menurut Jokowi, hoaks tujuh kontainer surat suara yang sudah dicoblos dapat menimbulkan pikiran-pikiran negatif di masyarakat. Sehingga, nantinya masyarakat dapat menyimpulkan adanya kecurangan dalam pelaksanaan demokrasi.
Dia pun menilai bahwa hoaks tersebut bisa menimbulkan masalah hukum bagi penyebar hoaks tujuh kontainer surat suara yang sudah dicoblos tersebut.
"[Ini] bisa menjadi masalah hukum nanti kalau seperti itu dilakukan," tandasnya.
Sebelumnya, Ketua KPU Arief Budiman membantah adanya surat suara yang telah dicoblos sebanyak 80 juta suara yang diletakkan ke dalam tujuh kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
KPU dan Bawaslu langsung memastikan kabar tersebut ke sana. Namun, para penyelenggara Pemilu itu hanya mendapatkan informasi tersebut hoaks lantaran surat suara juga belum dicetak. KPU dan Bawaslu kemudian melaporkan informasi hoaks ini ke Bareskrim Polri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Badan Geologi Pantau Ketat 127 Gunung Api Aktif di Indonesia
- Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
- Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
- KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
Advertisement
DPP Kota Jogja Pastikan Daging Sapi Aman Jelang Libur Akhir Tahun
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Sore Ini, Timnas Voli Putra Indonesia vs Thailand Berebut Emas
- Marc Marquez: Ambisi Juara Dunia Tak Akan Pernah Berubah
- Bapanas dan Bulog Salurkan Bantuan Pangan ke 328.770 Warga DIY
- Trump Canangkan Misi Astronot AS ke Bulan pada 2028
- Prediksi Persebaya vs Borneo FC: Misi Bangkit Dua Raksasa
- Tikus Masuk Kabin, Penerbangan KLM Terpaksa Dibatalkan
- JKC Golf for Charity Dukung UMKM Difabel Binaan Bank BPD DIY
Advertisement
Advertisement





