Advertisement
Palestina : Kami Tidak Memusuhi Yahudi

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Otoritas Palestina menegaskan negaranya tak membenci memusuhi etnis Yahudi meski hubungan antara negara itu dengan Israel kerap didera peperangan.
Meski berseteru dengan Israel untuk memperjuangkan nasib dan kemerdekaannya, Palestina ternyata tidak bermusuhan dengan etnis Yahudi di Negara Zionis itu. Bahkan, menurut Penasihat Presiden Palestina, warga Yahudi hidup berdampingan dengan damai di Palestina.
Advertisement
"Untuk diketahui bahwa Palestina tidak memusuhi Yahudi, tetapi kami membenci cara yang merusak dan menghancurkan Palestina serta ketenteraman yang ada," jelas Penasihat Presiden Palestina untuk Hubungan Islam dan Keagamaan, Dr. Mahmoud Sudqi Al-Habbash kepada awak media di Jakarta, Rabu (15/8/2018).
Mahmoud mengatakan, ada banyak warga Yahudi yang tinggal di Palestina dan hidup berdampingan dengan damai dengan warga Arab. Mereka juga memberi bantuan yang besar kepada warga Palestina serta bangga akan tanah Palestina.
Pria yang pernah menjadi pemimpin politik semasa intifada pertama itu menjelaskan, musuh bangsa Palestina adalah para pimpinan di Israel yang berusaha mengusir warga dan merebut tanah warga Palestina.
"Pada dasarnya kehidupan kami dengan orang Yahudi tidak ada masalah. Kami rukun, damai dan menjaga hubungan tersebut," ujarnya.
Dr. Mahmoud berada di Indonesia untuk menghadiri World Peace Forum yang berlangsung dari 14 sampai 16 Agustus mendatang. Acara tersebut merupakan tempat saling tukar pendapat dan pengalaman terkait perdamaian dunia.
Pada forum tersebut, Mahmoud mengungkapkan kondisi yang terjadi di Palestina saat ini dan kesulitan yang dialami rakyatnya di bawah pendudukan Israel. Dia juga menyampaikan ungkapan terima kasih kepada pemerintah dan rakyat Indonesia atas dukungannya untuk perjuangan Palestina mendapai kemerdekaan.
"Pemerintah Palestina menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya atas kasih sayang yang diberikan," kata Mahmoud.
"Kami sangat yakin Indonesia akan terus melakukan upaya ini sampai kapan pun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Ruas JJLS Baron Ambles, Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement