Advertisement
Mimpi jadi Kiblat Mode Dunia, Distrik Fesyen Muslim Bakal Ada di Indonesia
Advertisement
Harianjogja.com, BOGOR - Promosi industri busana muslim di Indonesia bakal semakin digencarkan. Sejumlah lokasi diusulkan jadi distrik fesyen muslim.
Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) tengah mengusulkan adanya fesyen distrik untuk mempromosikan industri fesyen muslim di Indonesia. Adapun, wilayah-wilayah yang diusulkan menjadi distrik fesyen muslim antara lain Pasar Baru dan Kota Tua yang keduanya berada di Provinsi DKI Jakarta.
Advertisement
"Kami akan cari tempatnya di mana. Tadi ada beberapa usulan salah satunya di Pasar Baru, atau di Kota Tua. Intinya itu akan menjadi semacam Harajuku-nya Indonesia, tapi khusus fesyen muslim dan bisa menjadi pusat turis," ujar Anggota Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) Republik Indonesia Irfan Wahid di Istana Bogor, Kamis (26/4/2018).
Hingga saat ini, Irfan menyebutkan masih menjadi konsumen industri fesyen muslim. Padahal, Indonesia sebagai negara dengan populasi muslim terbesar di dunia memiliki peluang untuk menjadi kiblat fesyen muslim dunia.
BACA JUGA
Seperti dilansir di State of the Global Islamic Economy Report 2017/2018, Indonesia bahkan masuk di antara empat negara dengan prospek industri fesyen muslim dunia selain Amerika Serikat, India, dan Nigeria.
Masih mengutip State of the Global Islamic Economy Report 2017/2018, transaksi masyarakat muslim dunia dalam berbelanja fesyen muslim mencapai US$254 miliar pada 2016. Nilai ini diproyeksi bakal meningkat menjadi US$373 miliar pada 2022.
Kita ini terkenal pengguna saja. Kita sebagai pemain 10 besar belum masuk. Ini yang mau kita kejar sebenarnya," tegas Irfan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Libur Nataru, Penjualan Wingko dan Bakpia Ngasem Naik 10 Persen
Advertisement
Mencicipi Jaja Bendu dan Lawar Klungah, Ikon Kuliner Jembrana
Advertisement
Berita Populer
- Kunjungan Wisata Bantul Jelang Nataru Masih Landai
- Libur Nataru, Borobudur Targetkan 170 Ribu Wisatawan
- UMP DIY 2026 Diumumkan Rabu, Kenaikan Dinilai Cukup Tinggi
- Mentan Dukung Bongkar 72 Ton Bawang Bombay Ilegal di Jatim
- Kemendiktisaintek Wajibkan Mata Kuliah Koperasi
- Libur Nataru DIY, DPRD Ingatkan Risiko Cuaca Ekstrem
- Arus Kendaraan Nataru di Kulonprogo Mulai Meningkat
Advertisement
Advertisement



