Advertisement
Pengedar Narkotika di Aceh Didor karena Serang Polisi Menggunakan Pedang

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA-Pria berinisial Sf alias AP (34), warga Kecamatan Matangkuli, Aceh Utara, yang diduga sebagai pengedar narkotika ditangkap bersama dua rekannya di kawasan Desa Meunasah Teungoh, Kecamatan Lhoksukon, Rabu (4/4/2018), sekitar pukul 19.00 WIB.
Personil Satuan Reserse Narkoba Polres Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, terpaksa menembak bagian kaki seorang pengedar narkoba di daerah itu, karena berusaha menyerang petugas dengan pedang saat akan ditangkap.
"Karena melakukan perlawanan dan menyerang petugas dengan pedang, maka petugas melakukan tindakan tegas dan terukur dengan tembakan pelumpuhan di kaki kanan tersangka Sf alias AP," kata Kapolres Aceh Utara AKBP Ian Rizkian Milyardin melalui Kasat Reserse Narkoba AKP Ildani Ilyas di Lhoksukon, Kamis (5/4/2018) malam.
Ia menyebutkan, bersama tersangka petugas mengamankan barang bukti di antaranya 10 paket sabu, 11 paket ganja dan sebilah pedang yang digunakan menyerang petugas.
Dikatakan, penangkapan ini berawal saat pihaknya mendapatkan informasi, bahwa Sf alias AP yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) kasus sabu, diketahui sedang berada di Meunasah Teungoh, Lhoksukon.
"Berdasarkan informasi dimaksud, tim bergerak ke lokasi. Di tempat itu, petugas yang melihat DPO bersama dua rekannya langsung berupaya untuk menangkap," jelas Ildani Ilyas, yang memimpin penangakapan tersebut.
Saat akan ditangkap, kata Kasat Resnarkoba, tersangka melawan dan berupaya menyerang petugas dengan sebilah pedang di tanganya. Sedangkan dua temannya, MI (17), warga Kecamatan Lhoksukon dan Sn (28), warga Kecamatan Matangkuli, tidak melakukan perlawanan.
"Karena mengancam keselamatan petugas, maka tersangka Sf alias AP harus dilimpuhkan dengan timah panas di bagian kakinya," katanya pula.
Dari mereka, ungkap Ildani Ilyas, petugas mengamankan 10 paket sabu dengan berat 2 gram, 11 paket ganja berat 200 gram, satu unit timbangan digital, dua senjata tajam, satu gunting, kemudian plastik paket sabu dan dua unit handphone.
"Ketiga tersangka dan barang bukti tersebut telah diamankan ke Polres Aceh Utara untuk dilakukan proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut," demikian AKP Ildani Ilyas.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Polri Jalankan Operasi Besar untuk Memberantas Preman
- Jika Pakai Jalan Penyelesaian di Luar Hukum, Pelaku Kekerasan Seksual Harus Direhabilitasi Psikologis
- Imigrasi Medan Gagalkan Enam WNI Ilegal yang Hendak Bekerja ke Kamboja
- Polisi Bongkar Komplotan Pengoplos Gas Melon di Karawang dan Semarang
- Dua Kapal Wisata tenggelam di China, Tiga Orang Tewas dan 14 Hilang
Advertisement

Jadwal Pemadaman Listrik di Gunungkidul dan Bantul Hari Ini, Rabu 7 Mei 2025
Advertisement

Asyiknya Interaksi Langsung dengan Hewan di Kampung Satwa Kedung Banteng
Advertisement
Berita Populer
- Prabowo Beri Atensi Terkait Masalah Ormas yang Meresahkan
- Kabar Duka: Anggota DPR RI Gus Alam Meninggal Dunia Seusai Kecelakaan di Tol Pemalang-Batang
- POGI Beri Edukasi Terkait Kanker Serviks Lewat Olahraga dan Hiburan
- Harga Emas Antam, UBS, dan Galeri24 Hari Ini Selasa 6 Mei 2025
- Penasihat Khusus Presiden Dudung Abdurachman Menyinggung Terkait Pernyataan Sikap Purnawirawan TNI
- Presiden RI Prabowo Subianto Apresiasi Pemda Telah Menyiapkan Gedung untuk Sekolah Rakyat
- Industri Alkes Cemas Hadapi Dampak Kebijakan Tarif Timbal Balik AS
Advertisement