Advertisement
Kader PPP Teriak Dukung Prabowo di Muktamar
Prabowo menggelar konferensi pers di kediamannya di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (3/10/2018). - Suara.com/Yosea Arga
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Dukungan terhadap pasangan Prabowo-Sandiaga diteriakkan kader PPP versi muktamar Jakarta.
Kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) versi Muktamar Jakarta berteriak Prabowo Presiden dalam Mukmatar III partai berlambang kakbah di Sekretariat DPP PPP, Jalan Talang, Pegangsaan, Menteng, Jakarta, Kamis (15/11/2018).
Advertisement
Ketua Umum PPP Muktamar Jakarta, Humprey Djemat mengatakan, pihaknya tidak bisa mencegah dukungan yang diberikan oleh para kader di daerah. Ia pun memahami semangat dari akar rumput tersebut.
"Kita kan enggak bisa mencegah orang teriak. Kita enggak tahu juga siapa yang teriak ya, akan tetapi kita bisa memahami semangat-semangat yang ada itu," kata Humprey.
BACA JUGA
Humprey melanjutkan, para petinggi DPW PPP versi Muktamar Jakarta baru akan mengumumkan sikap politik di Pilpres 2019 pada besok, Jumat 16 November 2018. Saat ini, sambung dia, DPP PPP Muktamar Jakarta akan membahas persoalan tersebut.
"Tapi kepusannya nanti dalam Mukernas bukan hanya diputuskan oleh yang teriak," tegasnya.
Ia memastikan, pihaknya akan solid dalam menentukan arah politik di Pilpres 2019. Apalagi, kata Humprey, PPP versi Muktamar Jakarta tidak memiliki calon yang harus diperjuangkan di Pileg 2019.
"Keputusan pasti bulat. Aku yakin karena PPP ini solit. Aku yakin besok keputusannya bulat," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Tikus Masuk Kabin, Penerbangan KLM Terpaksa Dibatalkan
Legenda NASCAR Greg Biffle Tewas dalam Kecelakaan Jet
KPK Tangkap Bupati Bekasi Ade Kuswara dalam OTT
OTT KPK di Banten, Kejagung Benarkan Ada Jaksa Terlibat
Advertisement
Kemendukbangga-BKKBN Ajak Gen Z Lawan Bullying lewat Gen Z Fest
APP Gandeng Gama Multi Group UGM Kembangkan Hunian Mahasiswa
KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
Apindo Minta Gubernur Tetapkan Upah Minimum 2026 Tanpa Politisasi
Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
Advertisement
China Sanksi Mantan Jenderal Jepang Terkait Isu Taiwan
Amnesty Kecam Kepala Menteri Bihar Usai Tarik Hijab Perempuan di India
Menaker Yassierli: WFA 29 sampai 31 Desember Tak Kurangi Upah
Berkas Lengkap, Kasus Wamenaker Ebenezer Masuk Tahap JPU
PIP 2025: Cara Cek Penerima dan Besaran Dana Lengkap
Advertisement
Cegah Anak Tersesat, Masjidil Haram Sediakan Gelang Identitas
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Amnesty Kecam Kepala Menteri Bihar Usai Tarik Hijab Perempuan di India
- Jawa Tengah Sumbang 57 Warisan Budaya Takbenda Indonesia 2025
- Wanita Jepang Menikah dengan AI, Gunakan Kacamata AR
- Bupati Bantul Terbitkan SE Gemar, Ayah Wajib Ambil Rapor
- China Sanksi Mantan Jenderal Jepang Terkait Isu Taiwan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
- BPBD Gunungkidul Gandeng Klaten untuk Tangani Bencana di Perbatasan
Advertisement
Advertisement
