Advertisement

BNPB: Korban Meninggal Dunia Gempa dan Tsunami Sulteng 1.763 Jiwa

Newswire
Minggu, 07 Oktober 2018 - 17:17 WIB
Kusnul Isti Qomah
BNPB: Korban Meninggal Dunia Gempa dan Tsunami Sulteng 1.763 Jiwa Tim SAR berusaha mengevakuasi korban yang masih tertimbun reruntuhan di Hotel Roaroa, Palu, Sulawesi Tengah, Senin (1/10/2018). - Antara/Basri Marzuki

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA-Ratusan orang meninggal dunia akibat gempa dan tsunami di wilayah Sulawesi Tengah kembali ditemukan tim gabungan. Informasi terbaru, sudah ada sebanyak 1.763 jenazah yang berhasil ditemukan dan dievakuasi dari reruntuhan bangunan.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan, korban meninggal dunia bertambah sebanyak 114 orang dibandingkan data sebelumnya, pada Jumat 5 Oktober 2018 pukul 17.00 Wita.

Advertisement

"Jadi korban jiwa terus bertambah, karena tim gabungan terus melakukan pencarian korban sehingga tercatat 1763 meninggal dunia," ungkap Sutopo di kantornya, Jalan Pramuka, Jakarta Timur, Minggu (7/10/2018).

Sutopo merinci, jenazah tersebar di beberapa titik, di antaranya ditemukan di Donggala 159 orang, Kota Palu 1.519 dan Sigi sebanyak 69 orang. Kemudian di wilayah Parigi Moutong 15 orang dan Pasangkayu, Sulawesi Barat 1 orang.

"Saat ini 1.755 jenazah sudah dimakamkan, di TPU Paboya 753 jenazah, pamakaman massal TPU Pantolangan 35 jenazah, pemakaman keluarga 923 jenazah," imbuhnya.

Sementara korban luka-luka total ada sebanyak 2.632 luka berat dan sedang di rawat di rumah sakit, sedangkan korban ditanyakan hilang sebanyak 265 orang dan diduga tertimbun 152 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Okezone

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal Kereta Api Prameks Jogja-Kutoarjo Sabtu 27 April 2024

Jogja
| Sabtu, 27 April 2024, 04:27 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement