Advertisement

Anak Krakatau Waspada, Nelayan & Wisatawan Dilarang Mendekat

Newswire
Sabtu, 04 Agustus 2018 - 22:17 WIB
Kusnul Isti Qomah
Anak Krakatau Waspada, Nelayan & Wisatawan Dilarang Mendekat Gunung Anak Krakatau. - Ist/ BNPB via Suara.com

Advertisement

Harianjogja.com, BANDARLAMPUNG-Para nelayan dan wisatawan dilarang mendekat dalam radius dua kilometer dari gunung api Anak Krakatau karena bersatus waspada atu level dua.

Pos Pemantau Gunung Anak Krakatau Lampung mencatat aktivitas Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda masih normal, tetapi berstatus waspada atau level dua.

Advertisement

"Agak sering terjadi tremor. Kemarin terjadi letusan 227 kali, tetapi kondisinya masih level dua atau waspada," kata Kepala Pos Pemantau Gunung Anak Krakatau di Desa Hargopancuran, Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan Andi Suardi, Sabtu (4/8/2018).

Ia mengingatkan semua pihak, terutama nelayan dan wisatawan, bahwa Gunung Anak Krakatau adalah gunung api aktif dan aktivitasnya fluktuatif.

"Karena itu, sejak minggu lalu dikeluarkan peringatan agar Gunung Anak Krakatau tidak didekati dalam radius 2 km, sedang sebelumnya hanya dalam satu kilometer," katanya.

Meski aktivitas Gunung Anak Krakatau tercatat normal, ia kembali mengingatkan bahwa kondisi gunung api aktif itu sulit diprediksi.

Sehubungan hal itu, para nelayan dan wisatawan diminta untuk tetap mematuhi larangan, yakni tidak mendekati gunung api aktif di Selat Sunda itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Alert! Stok Darah di DIY Menipis, PMI Dorong Instansi Gelar Donor Darah

Jogja
| Sabtu, 20 April 2024, 13:47 WIB

Advertisement

alt

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement