Advertisement
Turki Memulai Pembangunan Stasiun Riset di Antartika pada 2019
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Tim peneliti Turki telah mengunjungi Antartika tiga kali dalam dua tahun terakhir. Ankara berharap Turki nantinya bisa menjadi pemain utama kekuatan ilmiah dunia.
Turki akan bergabung dengan 30 negara lainnya, dan secara resmi [akan] membuka stasiun penelitian Antartika sendiri pada 2019, tulis Presiden Recep Tayyip Erdogan dalam akun Twitter resminya.
Advertisement
"Pada 2019, kami akan membuat stasiun penelitian di Antartika. Melalui stasiun itu, kami akan bergabung dengan 30 negara yang sudahlebih dulu ada di sana. Ini adalah saatnya kita bervisi global. Ini adalah saatnya fajar baru bagi Turki!" Erdogan menulis.
Turki merupakan salah satu negara yang menandatangani Traktat Antarktika 1959 yang mewajibkan negara hanya terlibat dalam aktivitas ilmiah di zona kutub selatan ini. Lebih dari 50 negara menandatangani perjanjian itu, termasuk Rusia, AS, China, Jepang, Australia, Selandia Baru, Argentina, dan sejumlah negara Eropa.
Sekitar dua puluhan negara memiliki sekitar 90 stasiun penelitian permanen atau musiman di wilayah tersebut.
Pekan lalu, media Turki melaporkan Pangkalan Penelitian Ilmiah Turki akan berlokasi di Horseshoe Island, wilayah yang mengekstrusi dari Antartika ke arah Amerika Selatan.
Peneliti dari Universitas Teknik Istanbul diharapkan nantinya memimpin proyek pembangunan pangkalan penelitian itu sehingga diminta untuk mempelajari sejumlah masalah termasuk perubahan iklim.
Para ilmuwan Turki melakukan kunjungan pertama mereka ke Antartika pada 2017; dua kunjungan susulan selanjutnya dilakukan termasuk satu kunjungan yang diakhiri pada Februari 2018.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Sputniknews Intenational
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Advertisement
Jadwal Pemadaman Jaringan Listrik di Kota Jogja Hari Ini, Cek Lokasi Terdampak di Sini
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Menhub Kunker ke Jepang: Indonesia Tingkatkan Kerja Sama Bidang Transportasi
- Pejabat Kementerian ESDM Diperiksa Terkait Korupsi Timah Triliunan Rupiah
- Wakil Presiden Dijadwalkan Membuka Rakernas Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting
- Jamaika Resmi Mengakui Kedaulatan Palestina
- Anies-Muhaimin Hadir di Penetapan KPU, Pakar UGM: Ada Peluang Ikut Koalisi Prabowo
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Wanita 60 Tahun Lolos ke Kontes Miss Argentina karena Tampak Awet Muda
Advertisement
Advertisement