Advertisement

Resmi! DKI Berlakukan Larangan Jual Beli Daging Anjing dan Kucing

Newswire
Selasa, 25 November 2025 - 14:37 WIB
Jumali
Resmi! DKI Berlakukan Larangan Jual Beli Daging Anjing dan Kucing Ilustrasi anjing / Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo mengumumkan Peraturan Gubernur (Pergub) terkait larangan perdagangan daging anjing dan kucing untuk dikonsumsi sudah berlaku secara resmi di Jakarta.

“Pergub ini sudah mulai berlaku tanggal 24 November 2025,” kata Pramono dalam unggahan video pada akun Instagram resminya @pramonoanungw, Selasa (25/11/2025).

Advertisement

Dalam Pergub Nomor 36 Tahun 2025 Pasal 27A, tercantum larangan memperjualbelikan hewan penular rabies (HPR) untuk tujuan pangan, baik dalam bentuk hewan hidup maupun berupa daging atau produk lainnya, baik mentah maupun olahan.

Kemudian, pada Pasal 27B tercantum larangan kegiatan penjagalan atau pembunuhan hewan penular rabies untuk tujuan pangan.

Sejumlah hewan penular rabies yang dimaksud dalam Pergub tersebut, yaitu anjing, kucing, kera, kelelawar, musang dan atau hewan sejenisnya.

Apabila ditemukan pelanggaran larangan memperjualbelikan HPR dan/atau produk HPR untuk tujuan pangan, maka Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan memberikan teguran tertulis dan melakukan penyitaan terhadap HPR untuk dilakukan observasi, terlebih jika ditemukan HPR yang menunjukkan gejala Rabies.

Dalam Pergub itu juga tertulis apabila seseorang suatu pihak mengulangi pelanggaran larangan memperjualbelikan HPR dan/atau produk HPR untuk tujuan pangan setelah diberikan teguran tertulis, maka selanjutnya dilakukan penyitaan HPR dan/atau produk HPR yang diperjualbelikan.

Kemudian, apabila masih mengulangi pelanggaran larangan memperjualbelikan HPR dan/atau produk HPR untuk tujuan pangan setelah dilakukan penyitaan HPR dan/atau produk HPR yang diperjualbelikan, maka secara tegas dilakukan penutupan tempat kegiatan jual beli HPR dan/atau produk HPR.

Jika tahapan pelanggaran masih terulang, Pemprov DKI akan melakukan pencabutan izin usaha.

“Semoga ini bisa menjaga dan meningkatkan kesehatan warga Jakarta,” kata Pramono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

2 Korban Pohon Tumbang Monjali Dimakamkan di TPU Seyegan

2 Korban Pohon Tumbang Monjali Dimakamkan di TPU Seyegan

Sleman
| Selasa, 25 November 2025, 15:57 WIB

Advertisement

Air Jernih Pantai Nipah Jadi Surga Snorkeling di Lombok Barat

Air Jernih Pantai Nipah Jadi Surga Snorkeling di Lombok Barat

Wisata
| Selasa, 25 November 2025, 15:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement