Advertisement
Ratusan Pelari Ikuti Fun Run Unik, Mampir Kafe Lokal Sepanjang Rute
Ratusan pelari melewati rute yang sudah ditentukan. - Istimewa.
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Sebanyak 200 pelari mengikuti Shake Out Run Road to Borobudur Marathon 2025 di Jogja, Sabtu (16/11/2025). Lari untuk pemanasan ini mengangkat konsep melewati dan berhenti di beberapa kafe lokal.
Kegiatan ini cukup unik dengan mengusung konsep From Start Line to Coffee Line. Para pelari akan melewati rute di Kota Jogja seauh 6 kilometer dengan titik start dan finish di Tetra Coffee. Akan tetapi mereka akan berhenti di dua kafe yaitu Toko Roema dan C28 Social Space untuk mencicipi hidangan ringan dan minuman yang sudah disediakan.
Advertisement
"Tetapi makanannya ukuran kecil, bukan berat karena mereka harus melanjutkan perjalanan lagi, memang konsepnya fun run. Tetapi yang diangkat adalah pengalaman yang sering dirasakan para pelari, di mana mereka juga kadang berhenti di kafe. Mungkin konsep ini pertama di Indonesia," kata Chelsea, Brand Manager Lifestyle Nutrition.
Konsep itu sekaligus menunjukkan bahwa berolahraga tidak selalu harus selalu bersifat kompetitif. Cara seperti ini menjadi bagian dari merayakan gaya hidup aktif yang seimbang antara lari santai, menikmati kopi, berbagi cerita, dan tetap menjaga energi lewat pilihan camilan sehat.
BACA JUGA
Selain itu acara ini menjadi wujud nyata semangat Look Good, Feel Good, Do Good, mengajak semua peserta untuk bergerak aktif, menikmati hidup dengan cara menyenangkan, dan menyebarkan energi positif.
"Kafe yang menjadi tujuan adalah dari lokal, karena tujuannya untuk meningkatkan ekonomi lokal. Hidangannya juga dari lokal dan menyehatkan," katanya.
Adapun lari tersebut merupakan bagian dari Road to Borobudur Marathon 2025, kegiatan ini menjadi pemanasan yang
penuh semangat bagi para pelari sekaligus wujud nyata untuk mendukung masyarakat Indonesia menjalani hidup sehat dan aktif.
"Mereka bukan hanya bersiap untuk berlari, tetapi juga untuk menikmati pengalaman unik yang belum pernah ada sebelumnya. Peserta ada sekitar 200 pelari," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
KPK Sita Rubicon dan BMW dari Penggeledahan Kasus Ponorogo
Prabowo Minta Longsor Cilacap Ditangani Cepat dan Terukur
Tipu Rp310 Juta, Jaksa Gadungan di Tangsel Ditangkap Polisi
TNI Siapkan 20.000 Prajurit Berpengalaman untuk Gaza
Advertisement
Google Investasi Rp668 Triliun Bangun 3 Pusat Data di Texas
AS Hapus Tarif Daging Sapi hingga Kopi, Harga Diupayakan Turun
Prabowo Sarapan dengan Raja Yordania di Jakarta
China Protes Keras Ucapan PM Jepang soal Taiwan
975 Ton Material Tercemar Cs-137 Dipindahkan Satgas Nasional
Advertisement
Prostitusi Sesama Jenis, Dua Pria Diamankan Satpol PP di Daan Mogot
Menag: 278 Ribu Bidang Wakaf Jadi Urat Nadi Layanan Umat
Wonogiri Gempar, Pria Lansia Ditetapkan Tersangka Kekerasan Anak
Tiga Korban Longsor Cilacap Ditemukan Hari Ketiga Operasi
Pemerintah Musnahkan 5,7 Ton Udang Tercemar Cs-137
Advertisement
Polisi Gagalkan Penyelundupan 458 Burung Ilegal di Bakauheni
Berita Pilihan
Advertisement
Program Mas Jos Turunkan Sampah Mantrijeron Jogja hingga 3 Ton
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Rusa Timor Viral di Jalan Kabupaten Ternyata Milik Ponpes
- Respati Tegaskan Pemkot Solo Tak Campuri Suksesi Keraton
- Gran Max Dongkrak Penjualan Daihatsu Oktober 2025
- Dua WNA Uzbekistan Jadi PSK Online, Ini Motifnya
- Jadwal Terbaru KRL Jogja Solo Hari Ini, Sabtu 15 November 2025
- Cek Lokasi Layanan SIM Keliling di Sleman Hari Ini, Sabtu 15 Nov 2025
- BPJS Ketenagakerjaan Jogja Fokus Genjot Peserta BPU di Tiga Ekosistem
Advertisement
Advertisement
