Advertisement

74 Penerbangan Terdampak Pemadaman Listrik di Bandara Ngurah Rai

Newswire
Sabtu, 11 Oktober 2025 - 22:17 WIB
Sunartono
74 Penerbangan Terdampak Pemadaman Listrik di Bandara Ngurah Rai Sejumlah pesawat milik maskapai Garuda Indonesia terparkir di areal Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, beberapa waktu lalu. Antara/Lucky R./Rei/kye - pri

Advertisement

Harianjogja.com, DENPASAR—Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali mencatat sebanyak 74 penerbangan terdampak pemadaman listrik pada Jumat (10/10/2025) kemarin.

“Ada pun dampak secara penerbangan, ada 42 penerbangan internasional dan 32 penerbangan domestik,” ujar General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai Ahmad Syaugi Shahab, di Kabupaten Badung, Sabtu (11/10/2025).

Advertisement

Ahmad Syaugi memastikan dampak tersebut hanya penyesuaian waktu atau delay, dan seluruhnya berangsur normal setelah listrik kembali menyala.

“Kalau pengalihan atau pembatalan tidak ada, kemarin rata-rata delay 30 menit sampai dengan 1 jam,” katanya.

Saat pengaturan lalu lintas penerbangan, pengelola juga mencatat terdapat delapan pesawat yang tertahan di udara selama adanya gangguan listrik.

Proses lalu lintas dampak pemadaman listrik kemarin baru 100 persen selesai dini hari tadi, dengan penerbangan terakhir yang berangkat adalah penerbangan Garuda Indonesia (GIA 870) tujuan Incheon yang lepas landas pada pukul 02.16 WITA.

"Hasil monitoring kami pada pagi hingga sore ini menunjukkan seluruh aktivitas penerbangan, pelayanan penumpang, serta arus kendaraan pengantar dan penjemput berjalan normal dan lancar," ujarnya.

Adapun kronologisnya, pemadaman listrik di area Bandara I Gusti Ngurah Rai terjadi sekitar pukul 18.13 WITA, Jumat kemarin, akibatnya penerbangan pada rentang waktu tersebut terdampak termasuk alur penumpang di darat, seperti pada akhirnya proses check in penumpang harus dilakukan secara manual.

Selama penanganan alur penumpang secara manual itu, pihak bandara juga sambil berupaya memperbaiki kelistrikan mereka, hingga akhirnya listrik kembali menyala sekitar pukul 19.17 WITA.

Ahmad Syaugi menyampaikan permohonan maaf atas pemadaman listrik tersebut, hingga saat ini pengelola bandara masih terus memeriksa peralatan dan melakukan investigasi atas kejadian di objek vital itu.

“Kami lagi evaluasi peningkatan kualitas peralatan kami juga dan pada saat ini tim juga satu-satu mengecek sektor yang ada di Bandara I Gusti Ngurah Rai,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

DIY Butuh 1.000 Ton Sampah per Hari untuk Jalankan Program PSEL

DIY Butuh 1.000 Ton Sampah per Hari untuk Jalankan Program PSEL

Jogja
| Sabtu, 11 Oktober 2025, 21:47 WIB

Advertisement

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya

Wisata
| Minggu, 05 Oktober 2025, 20:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement