Profil Erick Thohir yang Kini Jadi Menpora

Harianjogja.com, JAKARTA—Presiden RI Prabowo Subianto resmi melantik Erick Thohir sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) dan Djamari Chaniago sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) pada Rabu (17/9/2025).

Pelantikan itu berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 96 B Tahun 2025 tentang pemberhentian dan pengangkatan menteri serta wakil menteri negara dalam Kabinet Merah Putih 2024–2029. Dalam keppres yang sama, Erick diberhentikan dengan hormat dari jabatannya sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Posisinya di kabinet kini digantikan oleh sosok baru yang belum diumumkan secara resmi.

BACA JUGA: Erick Thohir Sebut Tak Ada Penambahan Pemain Naturalisasi

Profil Erick Thohir

Erick Thohir tengah menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ke-9 sejak tahun 2023. Dia dikenal sebagai pengusaha tersohor. Erick menjajaki karir sebagai pebisnis dengan mendirikan Mahaka Group, perusahaan induk yang bergerak di berbagai bidang, termasuk media dan hiburan.

Dilansir diaspora.id, pada 1992, dia mendirikan PT Mahaka Media Tbk, yang awalnya bernama PT Abdi Bangsa. Satu tahun kemudian, dia mendirikan harian Republika.

Dia juga aktif berkecimpung berbisnis di dunia olahraga. Dia merupakan pendiri klub basket Satria Muda. Bahkan di tahun 2012, Erick menjadi orang Asia pertama yang memiliki saham klub bola basket NBA, Philadelphia 76ers.

Namanya semakin melebar ketika mendominasi saham klub sepak bola asal Inter Milan hingga menjabat sebagai presiden klub sampai 2018.

Lebih dari itu, Erick juga mengantongi saham mayoritas di klub sepak bola Amerika Serikat, D.C. United, dan saham di klub sepak bola Inggris, Oxford United.

Di dalam negeri, dia pernah menduduki sebagai manajer Persija Jakarta hingga awal 2000-an dan wakil komisaris utama Persib Bandung antara 2009 hingga 2019.

Lalu menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) periode 2006-2010 dan Presiden Asosiasi Bola Basket Asia Tenggara (SEABA) periode 2006-2019. Dia juga berkesempatan menjadi Ketua Panitia Pelaksana Asian Games 2018 yang diadakan di Jakarta dan Palembang.

Diketahui, dia menyabet gelar sarjana (Bachelor of Arts) dari Glendale Community College, kemudian melanjutkan studi Master of Business Administration (MBA) di Universitas Nasional California pada tahun 1993.

Erick mendapatkan penganugerahan gelar Doktor Kehormatan dalam bidang Manajamen Strategis di Universitas Brawijaya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com