Advertisement
Lancarkan Operasi Udara di Irak Utara dan Suriah, Pasukan Turki Hancurkan 32 Target Teroris
Advertisement
Harianjogja.com, ANKARA—Kementerian Pertahanan Nasional Turki menyatakan bahwa pasukan Turki berhasil menghancurkan 32 target teroris dalam operasi udara di Irak utara dan Suriah, dan sejumlah besar teroris telah dinetralkan.
Dikutip dari Anadolu, Kementerian dalam pernyataannya mengatakan bahwa operasi itu dilakukan sesuai dengan hak sah untuk membela diri menurut Pasal 51 Piagam PBB, dengan tujuan menetralkan PKK/KCK dan elemen-elemen teroris lainnya serta untuk menghilangkan serangan teror terhadap pasukan publik dan keamanan dan memastikan keamanan perbatasan.
Advertisement
Pernyataan itu menyebutkan sebanyak 32 target teroris berhasil dihancurkan dan operasi udara itu akan berlanjut.
"Angkatan Bersenjata Turki, yang tumbuh dari bangsa kita yang mulia, akan melanjutkan perjuangan melawan terorisme dengan tekad dan keteguhan untuk kelangsungan hidup dan keamanan negara dan bangsa kita sampai tidak ada satu pun teroris yang tersisa, seperti di masa lalu,” kata dia, Rabu (23/10/2024).
"Selama operasi ini, semua langkah yang diperlukan telah diambil untuk memastikan bahwa warga sipil yang tidak bersalah, elemen ramah, aset historis dan budaya dan lingkungan tidak dirugikan," tambahnya.
BACA JUGA: Serangan Teroris di Turki Tewaskan Lima Orang dan 22 Lainnya Luka-luka
Hal ini muncul setelah sebuah ledakan dan rentetan tembakan terdengar di fasilitas Industri Dirgantara Turki di ibukota Ankara pada Rabu.
Menteri Dalam Negeri Ali Yerlikaya menjelaskan bahwa dua teroris yang menyerang fasilitas tersebut berhasil dinetralkan, sementara lima lainnya tewas dan 22 terluka.
Pihak berwenang Turki menggunakan istilah "menetralkan" untuk menyiratkan para teroris menyerah atau terbunuh atau ditangkap
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Transformasi Pendidikan Hukum, Kemendiktisaintek Siapkan Enam Langkah
- Ini Dia Daftar 8 Negara Paling Tidak Sehat di Dunia
- Mahfud MD Sebut Yusril Tidak Berhak Mengatakan Tragedi 98 Bukan Pelanggaran HAM Berat
- Jadi Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan, Ini Komitmen Budiman Sudjatmiko
- Kementerian Agama di Bawah Presiden Prabowo Kini Tidak Lagi Mengelola Jemaah Haji
Advertisement
Peringati Hari Kesehatan Jiwa Sedunia 2024, Yakkum Luncurkan Buku Panduan Terkait Desa Ramah Kesehatan Jiwa
Advertisement
Menengok Lagi Kisah Ribuan Prajurit Terakota Penjaga Makam Raja di Xian China
Advertisement
Berita Populer
- BPK Temukan Adanya Indikasi Pajak Rp5,82 Triliun Belum Masuk Kas Negara
- Prabowo Dinilai Sangat Piawai Memilih Menteri
- Kemenhub Gelar Rakor Antisipasi Lonjakan Arus Angkutan Libur Natal dan Tahun Baru
- Serangan Teroris di Turki Tewaskan Lima Orang dan 22 Lainnya Luka-luka
- KAI Daop 6 Jogja Tutup Pelintasan Sebidang di Sukoharjo untuk Keselamatan
- Belum Lama Dilantik, Anggota DPR Usul Libur Tiga Hari Saat Pilkada
- Menteri dan Wakil Menteri Berangkat ke Magelang untuk Pembekalan Khusus
Advertisement
Advertisement