Advertisement
Cak Imin Berjanji Melakukan Banyak Hal di 100 Hari Pertama di Kabinet Prabowo Gibran

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Menteri Koordinator Bidang (Menko) Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar berjanji melakukan berbagai kegiatan dalam 100 hari pertama dalam Kabinet Merah Putih di bawah Presiden Prabowo Subianto.
"Ya masih banyak yang mau dilakukan," kata Muhaimin dengan singkat saat bergegas meninggalkan Pondok Pesantren Pondok Pesantren (Ponpes) Mahasina Darul Quran Wal Hadits, Kota Bekasi, Jawa Barat, usai menghadiri peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2024, Selasa (22/10/2024).
BACA JUGA: Hari Santri 2024, Muhaimin Minta Pesantren jadi Pelopor Pendidikan yang Mengedepankan Antikekerasan Kepada Peserta Didik
Saat ditanya lebih lanjut, pekerjaan atau program apa saja yang akan dilakukan, dirinya belum bersedia memaparkan secara detail. "Nanti saja ya, saya lagi buru-buru mau menghadiri acara," ujar pria yang kerap disapa Cak Imin itu.
Advertisement
Muhaimin Iskandar mengatakan kementerian yang dipimpinnya akan berkantor di tempat yang sama dengan Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK). "Saya akan berkantor di sini di Kantor PMK," ujar Muhaimin di Jakarta, Senin (21/10).
Dalam Kabinet Merah Putih, Presiden Prabowo Subianto membagi Kemenko PMK menjadi dua kelembagaan yakni Kemenko PMK dan Kemenko Pemberdayaan Masyarakat.
Kemenko PMK mempunyai tugas yaitu menyelenggarakan koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian urusan kementerian dalam penyelenggaraan pemerintahan di bidang pembangunan manusia dan kebudayaan.
Karena ada dua Kementerian Koordinator, rencananya pemerintah akan menggelar Sidang Kabinet dalam waktu dekat ini untuk pembagian masing-masing kementerian teknis yang melingkupinya.
Sedangkan Kemenko PM, tambah Muhaimin, akan fokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Oleh sebab itu dengan adanya Kemenko PM, pemerintah ingin terintegrasi dalam satu gerakan yang utuh antara pemberdayaan sosial dan pemberdayaan ekonomi.
Nantinya, lanjut dia, setiap bantuan apa pun yang diberikan oleh pemerintah, kementerian tersebut akan memastikan bahwa distribusi bukan sebagai kebutuhan konsumsi semata tapi menjadi kebutuhan produktif.
Sementara itu, Muhaimin menyebut kementerian teknis yang di bawah koordinasi Kemenko PM adalah Kementerian Sosial, Kementerian Perlindungan Pekerja Migran, Kementerian Koperasi, Kementerian UMKM, Kementerian Ekonomi Kreatif, hingga Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ulang Tahun ke-90, Dalai Lama Ingin Hidup hingga 130 Tahun
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
Advertisement

Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Senin (7/7/2025), Naik dari Stasiun Palur, Jebres, Purwosari dan Solo Balapan
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- LaNyalla Bicara Soal 66 Tahun Dekrit Presiden
- Nurmala Kartini Sjahrir, Adik Luhut yang Diunggulkan jadi Dubes Indonesia di Jepang, Berikut Profilnya
- Sekolah Rakyat Dibangun Mulai September 2025, Dilengkapi Dapur dan Asrama
- 29 Penumpang Belum Ditemukan, Manajemen KMP Tunu Pratama Jaya Minta Maaf
- DPR RI Bentuk Tim Supervisi Penulisan Ulang Sejarah
- Kemensos: Anak Jalanan Jadi Target Utama Ikuti Sekolah Rakyat
- Banjir di DKI Jakarta Rendam 51 RT
Advertisement
Advertisement