Advertisement
FJ2 Suskes Gelar Touring Jogja Guci

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA–Sebanyak 10 jurnalis dari berbagai media cetak maupun online yang tergabung dalam Forum Jurnalis Jogja (FJ2) mengikuti touring Jogja-Objek Wisata Guci, Tegal, Jawa Tengah, Sabtu-Minggu (12-13/10/2024). Selain 10 jurnalis, terdapat dua pemandu jalan yang mengikuti kegiatan tersebut.
Event FJ2 Touring 76Rider ini menempuh jarak total sekitar 500 kilometer. Para peserta melewati berbagai destinasi wisata, lereng-lereng perbukitan dan pegunungan di wilayah Jawa Tengah dan DIY. Dalam Media Touring ini, Objek Wisata Guci di Kecamatan Bumijawa Kabupaten Tegal, Jawa Tengah menjadi tujuan utama.
Advertisement
FJ2 Touring 76Rider dimulai dari Lapangan Denggung, Sleman. Para peserta melalui jalur Borobudur-Sapuran-Wonosobo-Banjarnegara-Purbalingga-Pemalang-Guci (Tegal). Peserta sangat menikmati perjalanan touring tersebut dengan beberapa kali berhenti sejenak untuk sekadar menikmati suasana alam.
Tidak lupa, 12 orang peserta singgah di warung-warung pinggir jalan sekaligus menikmati produk usaha mikro kecil menengah (UMKM). Salah satunya di di Rest Area Kawasan Kepil, Wonosobo, Jawa Tengah. "Selama perjalanan peserta menikmati perjalanan. Tak lupa kami juga ikut melarisi produk UMKM," ucap H Chaidir di Rest Area Kepil, Wonosobo.
Menjelang malam, perjalanan sempat terhenti di Jalan Ajibarang-Secang di Banjarnegara. Sambil mengisi BBM di SPBU, peserta juga rehat sejenak di warung. Ada juga sepeda motor yang diperbaiki karena lampu depannya mati.
Setelahnya, rombongan melanjutkan perjalanan ke wilayah Purbalingga sekitar pukul 19.00 WIB. Rombongan menelusuri jalanan berliku dan naik turun hingga tiba di wilayah Tegal. Sebelum masuk objek wisata Guci, rombongan singgah dulu ke sebuah angkringan sambil menyiapkan raincoat lantaran mulai turun hujan.
Seusai menyiapkan seluruh peralatan, rombongan touring mulai menaiki lereng perbukitan menuju Objek Wisata Guci. Hujan disertai kabut mulai mengganggu pemandangan. Apalagi jalanan yang dilewati naik turun dan berliku.
"Melewati Kawasan Bukit Tangkeban, peserta touring harus ekstra hati-hati. Selain hujan, jalan yang dilewati tak menentu," kata leader Touring, Sugiarto.
Selain dipenuhi kabut tebal dan hujan, jalanan di sepanjang jalan menuju Objek Wisata Guci cukup gelap. Selain gerimis, kabut tebal sangat menghalangi pandangan. Apalagi yang menggunakan lampu putih. Beruntung ada beberapa motor peserta yang menggunakan foglamp kuning, sehingga bisa menembus tebalnya kabut di kegelapan malam.
"Kalau medan pegunungan, seringkali melewati tanjakan tinggi dan panjang, dengan belokan tajam. Sesekali juga melewati turunan curam dan berbelok. Kondisi ini menuntut para peserta untuk ekstra hati-hati. Sedikit lengah, bisa beda cerita," katanya.
Perjalanan menuju Objek Wisata Guci cukup menguras energi. Medannya benar-benar cukup menantang. Rombongan sempat berhenti, karena ada dua motor peserta tertinggal cukup jauh. Maklum, medan dan kondisi malam yang gelap berkabut, tidak bisa memacu motor semaunya.
"Kalau di depan ada kendaraan roda empat yang berjalan pelan, harus diperhitungkan untuk menyalip. Jangan asal nyalip," katanya.
Setelah kembali bergabung, rombongan melanjutkan perjalanan menuju Guci. Sekitar pukul 23.00 WIB rombongan tiba di Gulala Azana Hotel & Resort, Guci untuk istirahat semalam. "Selamat datang di Gulala Azana Hotel & Resort, selamat beristirahat dengan nyaman," sambut Arif Bahtiar, General Manager Gulala Azana Hotels dan Resort, Guci, Tegal.
Perjalanan berangkat memang cukup memakan waktu. Bagi sebagian yang pernah wara-wiri touring Yogya-Guci, perjalanan kali ini menjadi paling lama. "Jika biasanya bisa ditempuh dengan waktu 5-6 jam, trek hari pertama harus dirampungkan selama 10 jam," ungkap Sugiarto selaku Road Captain FJ2 Touring 76Rider.
Minggu pagi, saat fajar mulai menyingsing, beberapa awak media sudah keluar hotel untuk menikmati udara pagi pegunungan yang dingin menusuk tulang, sembari mengeksplor potensi wisata Kawasan Guci.
Usai sarapan, rombongan lngsung check out dan mempersiapkan motor beserta perlengkapannya untuk melanjutkan perjalanan, yakni ke Obwis Guci yang menawarkan pemandian air panas Gunung Slamet sembari menyaksikan aktivitas para petani dan pedagang hasil bumi menjajakan dagangannya, paling banyak berupa sayur mayur seperti loncang, kobis, pete, wortel, dan sebagainya.
Dirasa cukup, rombongan langsung balik kanan, kembali memutar gas menempuh perjalanan pulang ke Yogya. Dari Guci, rombongan menyusuri perjalanan melewati turunan-turunan tajam arah Randudongkal, Pemalang. Setelah melewati jalanan di lereng Gunung Slamet, akhirnya memasuki wilayah Purbalingga dan Banjarnegara. Usai makan siang di Klampok, perjalanan berganti rute ke Selatan menuju Gombong/Kebumen.
Jalanan naik-turun berkelok-kelok harus dilalui sebelum sampai ke Waduk Sempor, sebuah waduk yang pernah menjadi destinasi wisata favorit pada masanya dulu. Berhenti sejenak di Waduk Sempor, gas kembali dipacu menuju Kebumen melewati wilayah Mirit menuju Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) arah Purworejo dan Kulonprogo.
Di Mirit, riders rehat sejenak di sebuah masjid untuk Salat Ashar. Kebetulan pula di dekatnya terdapat warung, sehingga bisa ngeteh dan ngopi lagi. Menjelang Underpass Bandara YIA, rombongan terbagi dua, ada yang menuju Bantul melewati JJLS atau Jalur Daendels, dan ada yang ambil kiri ke arah Wates menuju Jogja dan rumah masing-masing.
"Alhamdulillah kami kembali ke Jogja dengan selamat. Ini perjalanan yang sangat menyenangkan. Anehnya, meski baru pertama ikut touring dengan jarak jauh, badan saya tidak pegal-pegal," ujar Warjono salah seorang peserta.
FJ2 Touring 76Rider didukung Djarum 76, Gulala Azana Hotel & Resort Guci Tegal, Telkomsel, Indofood, Gee Batik, Eiger, dan Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) Yogyakarta. "Kami mewakili teman-teman awak media, mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak baik sponsor, warga yang kami temui di perjalanan, keluarga dan semua pihak yang telah berkontribusi terhadap kelancaran acara ini," ujar Azam SA mewakili FJ2.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pensiun, Kapolri Mutasi Ketua KPK dan BNPT
- Pejabat Kemenag yang Punya Agensi Umrah dan Haji Jadi Sasaran Pengusutan KPK Terkait Korupsi Kuota Haji Khusus
- Dikabarkan Tewas, Komandan Pasukan Quds Terlihat Hadir Dalam Berpesta Kemenangan Iran Atas Israel
- SAR Temukan Pendaki Asal Brasil Dalam Kondisi Meninggal Dunia di Gunung Rinjani
- Proses Evakuasi Pendaki Asal Brasil di Gunung Rinjani Terkendala Cuaca, Posisi Survivor Berada Dikedalaman 400 Meter
Advertisement

Top Ten News Harianjogja.com Rabu 25 Juni 2025: Liburan Sekolah, Kuota SPMB 2025 hingga Penanganan Kemiskinan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Menang Dua Kali Gugatan, Harvard Bisa Terima Mahasiswa Asing Lagi
- Odol Dinilai Rugikan Negara Rp43,45 Triliun per Tahun
- Qatar Klaim Cegat Enam Rudal yang Ditembakkan Iran ke Pangkalan AS
- Netizen Brasil Serbu Akun Instagram Prabowo, Minta Selamatkan Juliana di Gunung Rinjani
- KPK Dalami Pengadaan Barang dan Jasa di MPR RI
- Muhammadiyah Segera Luncurkan Kalender Hijriah Global Tunggal
- Masjid dan Musala Bakal Dapat Bantuan dari Kemenag Rp15 Juta dan Rp10 Juta
Advertisement
Advertisement