Advertisement
Erick Thohir Dipanggil Prabowo, Posisi Jabatan Masih Dirahasiakan
Erick Thohir / Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengaku membahas isu internasional kala bertemu dengan Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Senin.
"Ya saya tadi dipanggil pak Prabowo, beliau memberikan arahan bagaimana rencana ke depan karena tentu situasi dunia sedang tentu kompleks ya, kita bisa lihat," kata Erick setelah bertemu dengan Prabowo di Kartanegara IV, Jakarta Selatan.
Advertisement
Erick juga mengaku diberi arahan oleh Prabowo untuk menangani situasi tersebut dalam rangka kebaikan bangsa.
"Saya pekerja keras, semua tau, saya loyal, tetapi yang memang situasi tidak mudah, ya kita harus terus dorong seluruh yang tentu diamanahkan," kata dia.
Saat ditanya apakah posisi yang diberikan Prabowo kepada Erick adalah Menteri Luar Negeri, Erick tidak mau menjawab hal tersebut. Dia menilai Prabowo lebih berwenang menyampaikan hal tersebut ke publik.
Sejauh ini, 20 lebih tokoh, diantaranya kalangan profesional, politikus, birokrat, pejabat aktif Polri, dan pemimpin organisasi masyarakat (ormas, menyambangi kediaman Prabowo sejak sore hari. Nama-nama itu diyakini merupakan calon-calon menteri dan calon kepala badan pemerintahan Prabowo.
Nama-nama tersebut mencakup Prasetio Hadi (Ketua DPP Partai Gerindra), Sugiono (Wakil Ketua Umum Partai Gerindra), Widiyanti Putri Wardhana (pengusaha), Natalius Pigai (pegiat HAM), Yandri Susanto (Wakil Ketua Umum PAN), Fadli Zon (Wakil Ketua Umum Partai Gerindra), Nusron Wahid (Politikus Golkar), Saifullah Yusuf (Sekjen PBNU/Menteri Sosial), Maruarar Sirait (Politikus Partai Gerindra), Abdul Kadir Karding (Politikus PKB), dan Wihaji (Wakil Ketua Umum Golkar).
Selain itu, Teuku Riefky Harsya (Sekjen Partai Demokrat), Agus Harimurti Yudhoyono (Ketua Umum Partai Demokrat/Menteri ATR/BPN), Arifatul Choiri Fauzi (Muslimat NU), Tito Karnavian (Mendagri/Eks Kapolri), Zulkifli Hasan (Ketua Umum PAN/Mendag), Satryo Soemantri Brodjonegoro (Akademisi), Yassierli (Akademisi), Yusril Ihza Mahendra (Pakar Hukum Tata Negara), Bahlil Lahadalia (Ketua Umum Partai Golkar/Menteri ESDM), dan Abdul Mu'ti (Sekretaris Umum PP Muhammadiyah).
Selanjutnya, Muhaimin Iskandar (Ketua Umum PKB), Komjen Pol. Agus Andriyanto (Wakapolri), Raja Juli Antoni (Wamen ATR/BPN dan Sekjen PSI), Agus Gumiwang (Politikus Golkar/Menteri Perindustrian), Pratikno (Mensesneg), Ribka Haluk (Pj. Gubernur), Iftitah Sulaeman (Politikus Partai Demokrat), Maman Abdurrahman (Politikus Golkar), Prof Rachmat Pambudy, dan Sakti Wahyu Trenggono (Menteri KKP).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Soal Ritel Besar, Kemenko PM Susun Pemerataan Rantai Bisnis yang Adil
- Rumah Tua di Kawasan Pecinan Semarang Kubur 5 Panghuninya, 1 Orang MD
- Wabah Flu Burung Jerman Berpotensi Menyebar ke Negara Tetangga Eropa
- Diguyur Hujan Deras, Semarang Kembali Banjir
- Tokoh hingga Sultan dari Berbagai Daerah Mendeklarasikan FKN
Advertisement
Jadwal Bus Sinar Jaya ke Bantul dan Gunungkidul, 30 Oktober 2025
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Kiper Inter Milan Josep Martinez Terlibat Kecelakaan Fatal di Italia
- Trump Hapuskan Tarif 20 Persen untuk Kopi Vietnam
- Top 10 News Harianjogja.com, Rabu 29 Oktober 2025
- Tunggu Regulasi Upah, Ahmad Luthfi Serap Aspirasi dari Buruh-Pengusaha
- Harga Emas Logam Mulia Antam, UBS dan Galeri24 Hari Ini, 29 Oktober
- Lecce Vs Napoli, Pertahankan Puncak Klasemen Serie A
- Atalanta Vs AC Milan, Skor 1-1, Rossoneri Gagal Kudeta Napoli
Advertisement
Advertisement



