Advertisement

Ilmuan Australia Ujicoba Pemeriksaan Kanker Terbaru, Hanya Butuh Beberapa Detik

Newswire
Senin, 16 September 2024 - 08:47 WIB
Ujang Hasanudin
Ilmuan Australia Ujicoba Pemeriksaan Kanker Terbaru, Hanya Butuh Beberapa Detik Ilustrasi - Ist

Advertisement

Harianjogja.com, ANKARA—Seorang peneliti genomik asal Australia telah mengembangkan ujicoba pemeriksaan kanker terbaru yang hanya memerlukan waktu beberapa detik dan berpotensi menyelamatkan ribuan nyawa, menurut laporan media lokal pada Minggu (15/9).

Stefan Mazy, yang mengembangkan DermR Patch bersama timnya yang terdiri dari empat orang, mengatakan teknologi ini bisa menjadi alternatif biopsi, metode yang paling umum digunakan untuk mendiagnosis kanker kulit, demikian dilaporkan oleh SBS News.

Advertisement

Teknologi inovatif ini memanfaatkan jarum mikro untuk mengidentifikasi lesi kanker. Prosesnya cepat dan tidak menimbulkan rasa sakit.

"Panjang jarum mikro tersebut kurang dari satu milimeter dan menembus sekitar satu milimeter ke dalam kulit untuk mengumpulkan sedikit jaringan," jelas Mazy.

BACA JUGA: Studi Sebut Kanker Bisa Diminimalkan dengan Puasa

"Saat tambalan/patch ini diterapkan, ia ditempelkan selama sekitar 15 detik. Ada sedikit tekanan, gerakan memutar ringan untuk mengambil jaringan, kemudian tambalan tersebut dilepas," tambahnya.

Seluruh proses memakan waktu kurang dari satu menit.

Uji klinis pertama telah dilakukan di wilayah terpencil Pilbara, Australia Barat, pada Mei lalu.

Meskipun hasil akhirnya masih dalam proses, Mazy mengatakan bahwa hasil awal terlihat menjanjikan.

Uji klinis kedua yang dengan cakupan lebih besar, kemungkinan akan dilakukan dalam 6 hingga 12 bulan mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara - Anadolu

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

BEDAH BUKU: Wujudkan Generasi Emas, Budaya Baca Harus Diajarkan Dalam Pola Asuh Anak

Sleman
| Kamis, 03 Oktober 2024, 21:37 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Jogja lewat Diorama

Wisata
| Rabu, 02 Oktober 2024, 22:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement