Momen Haru Imam Besar Istiqlal Cium Kening Paus Fransiskus Dibalas Cium Tangan
Advertisement
Harian.com, JAKARTA — Momen haru Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar mencium kening Pemimpin Gereja Katolik Dunia yang juga Kepala Negara Vatikan Paus Fransiskus dalam pertemuan dengan para pemimpin lintas agama di Masjid Istiqlal, Kamis (5/9/2024).
Berdasarkan pantauan, Rombongan Bapa Suci Paus Fransiskus tiba di Masjid Istiqlal, Jakarta sekitar pukul 09.02 WIB.
Advertisement
Biarawan Katolik bernama asli Jorge Mario Bergoglio itu langsung disambut oleh Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar. Kedua bersalaman tangan dan cium pipi serta langsung menuju ke depan Terowongan Silaturahim.
Paus Fransiskus kemudian memberkati Terowongan Silaturahim yang menghubungkan rumah ibadah, yakni Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral.
BACA JUGA: Paus Fransiskus Sebut Masjid Istiqlal Bukti Konkret Moderasi Beragama di Indonesia
Dalam sambutannya, Paus Fransiskus memberi pesan khusus bagi Indonesia untuk merawat keberagaman yang ada. Dia secara simbolis menjelaskan fungsi dari Terowongan Silaturahmi yang menghubungkan dua rumah ibadah besar.
“Terowongan ini dibangun untuk menciptakan hubungan antara dua tempat yang berbeda dan berjauhan. Inilah yang fungsi terowongan: menghubungkan, menciptakan ikatan,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Sri Paus menyarankan agar masyarakat berupaya untuk menciptakan hubungan di tengah keberagaman, menumbuhkan ikatan persahabatan, kepedulian, dan timbal balik.
Menariknya, pada pengujung pertemuan tersebut, Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar mencium kepala Paus Fransiskus yang duduk di kursi roda.
Salam hangat dari Imam Besar Masjid Istiqlal itu pun dibalas Paus Fransiskus. Paus asal Argentina itu menggenggam erat dan mencium tangan Nasaruddin Umar.
Adapun setelah meninggalkan Masjid Istiqlal, Paus dijadwalkan bertemu organisasi sosial di Konferensi Waligereja Indonesia (KWI).
Pada sore hari, Paus ke-266 Gereja Katolik ini bakal memimpin Misa Kudus di Stadion GBK dan Stadion Madya, Senayan, Jakarta. Agenda ini sekaligus menutup kunjungannya di Indonesia, sebelum akhirnya melanjutkan lawatannya ke negara-negara di Asia dan Oseania.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
- Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto, Jenderal Polisi yang Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
- Pengaruh Dukungan Anies Vs Dukungan Jokowi di Pilkada Jakarta 2024, Siapa Kuat?
Advertisement
Perluasan RSUD Panembahan Senopati Bantul Tinggal Menunggu Izin Gubernur
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Seniman Keluhkan Mahalnya Sewa Panggung Seni, Fadhli Zon Bilang Begini
- Pakar Hukum Sebut Penegak Hukum Harus Kejar hingga Tuntas Pejabat yang Terlibat Judi Online
- Pemerintah Pastikan Penetapan UMP 2025 Molor, Gubernur Diminta Bersabar
- 8 Terduga Teroris Ditangkap, Terkait dengan NII
- Dugaan Suap ke Sahbirin Noor, KPK Periksa Empat Saksi
- Desk Pemberantasan Judi Online Ajukan Pemblokiran 651 Rekening Bank
- Diskop UKM DIY Raih Juara III Kompetisi Sinopadik 2024 di Palangkaraya
Advertisement
Advertisement