Advertisement

Hak Angket Siap Diajukan Nasdem, PKS dan PKB, Tinggal Menunggu Keputusan PDIP

Surya Dua Artha Simanjuntak
Sabtu, 16 Maret 2024 - 07:47 WIB
Abdul Hamied Razak
Hak Angket Siap Diajukan Nasdem, PKS dan PKB, Tinggal Menunggu Keputusan PDIP Ilustrasi Hak Angket / Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Nasdem, PKS, dan PKB, ketiga partai politik pendukung pasangan calon nomor urut 1 Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar siap mengajukan hak angket DPR untuk mengusut dugaan kecurangan penyelenggaraan Pemilu 2024.

Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Hermawi Taslim mengatakan ketiga partai pendukung pasangan AMIN tersebut sudah mulai membicarakan opsi lain terkait hak angket. Pasalnya sampai saat ini PDI Perjuangan (PDIP) tak kunjung berinisiatif.

Advertisement

BACA JUGA: Innalillahi, Guru Besar Fakultas Psikologi UGM Prof. Djamaludin Ancok Wafat

Semula, mereka ingin menunggu kesiapan PDIP terlebih dahulu untuk ajukan hak angket. Meski demikian, kini mereka sudah jenuh saling menunggu. Oleh sebab itu, Nasdem, PKS, dan PKB menyiapkan opsi menjadi inisiator.

"Para sekjen [Nasdem, PKS, PKB] akan ajukan usul kepada pimpinan [partai], bagaimana kalau kita mulai, pengusulannya kita yang mulai, 3 partai ini, 25 [anggota DPR] sedikit-sedikitnya. Kalau perlu tiga fraksi maju, nantikan diuji di paripurna," kata Hermawi di Nasdem Tower, Jakarta Pusat, Jumat (15/3/2024).

Bila usulan ketiga sekjen partai pendukung Anies-Imin itu diterima oleh para ketua umum maka fraksi Nasdem, PKS, dan PKB bisa mengajukan hak angket yang syaratnya minimal diajukan oleh dua fraksi dengan tanda tangan 25 anggota DPR.

Meski demikian, dia menyadari jika hanya tiga fraksi pendukung Anies-Imin saja maka hanya bisa usulkan hak angket namun tetap sulit disahkan di rapat paripurna sebab kursi mereka di DPR belum sampai 50%. Dengan demikian, mereka berharap dukungan PDIP.

"Kita berharap di paripurna akan bertemu dan meneguhkan kembali dengan PDIP," jelas Hermawi.

BACA JUGA: Diduga Disengat Tawon, Pria di Pleret Meninggal Dunia

Dia mengaku, secara personal pihaknya sudah berkomunikasi dengan para politisi PDIP ihwal hak angket. Meski demikian, belum ada pembicaraan formal secara kelembagaan.

"Kita mengerti PDIP partai besar mereka juga masih sibuk menunggu macam-macam dan mengurus macam-macam. Kita yang gak sebesar PDIP saja sibuknya luar biasa," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Menhub Budi Karya Ajak Masyarakat Manfaatkan Kereta Bandara YIA

Jogja
| Sabtu, 27 April 2024, 12:27 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement