Advertisement
Korban Tewas di Gaza Capai 20.674 Orang

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan jumlah warga Gaza yang tewas karena serangan Israel telah meningkat menjadi 20.674 jiwa, sejak eskalasi pecah pada 7 Oktober 2023.
Kementerian itu menyatakan bahwa sebanyak 54.536 orang lainnya di Jalur Gaza terluka akibat bombardir Israel.
Advertisement
Juru bicara pemerintah Gaza Ismail Al-Sawabta mengatakan sistem layanan kesehatan di Jalur Gaza Palestina berada dalam kondisi "down".
“Sektor kesehatan di Gaza telah mencapai tahap kehancuran. Lebih dari 9.000 orang telah meninggal karena ketidakmampuan memberikan perawatan medis kepada mereka,” katanya, dilansir TASS, Selasa (26/12/2023).
Dia mencatat bahwa 23 rumah sakit di wilayah Jalur Gaza telah berhenti beroperasi akibat penembakan dan pemboman Israel.
Perwakilan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Richard Peeperkorn mengatakan bahwa hanya 9 dari 36 rumah sakit di Jalur Gaza yang berfungsi.
“Bantuan kemanusiaan yang tiba hanya mencakup 2% dari kebutuhan sistem kesehatan,” tambahnya.
Menurutnya, pihak berwenang di Jalur Gaza telah menyerukan agar 1.000 truk berisi bantuan kemanusiaan dikirim ke Jalur Gaza setiap hari untuk membangun kembali sistem layanan kesehatan.
BACA JUGA: Serangan Udara Israel Tewaskan 70 Warga Palestina
Badan pertahanan Israel yang bertanggung jawab atas urusan sipil Palestina (COGAT) mengatakan bahwa sebanyak 5.405 truk berisi bantuan kemanusiaan telah memasuki Jalur Gaza sejak konflik pecah.
Adapun dari 5.405 truk yang masuk tersebut telah mengakut 96.710 ton bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza.
Seperti diketahui, ketegangan berkobar kembali di Timur Tengah ketika Hamas melancarkan serangan mendadak ke wilayah Israel dari Jalur Gaza, pada 7 Oktober 2023.
Israel membalas dengan melakukan blokade total terhadap Jalur Gaza dan melancarkan serangan udara ke daerah Palestina, serta beberapa wilayah di Lebanon dan Suriah. Serangan juga terjadi di Tepi Barat.
Gencatan senjata selama 7 hari telah diberlakukan di Jalur Gaza setelah kesepakatan yang dicapai antara Israel, Amerika Serikat (AS) dan Qatar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Korupsi Chromebook: KPK Buru Eks Stafsus Nadiem Makarim, Jurist Tan ke Luar Negeri
- Pensiun, Kapolri Mutasi Ketua KPK dan BNPT
- Pejabat Kemenag yang Punya Agensi Umrah dan Haji Jadi Sasaran Pengusutan KPK Terkait Korupsi Kuota Haji Khusus
- Dikabarkan Tewas, Komandan Pasukan Quds Terlihat Hadir Dalam Berpesta Kemenangan Iran Atas Israel
- SAR Temukan Pendaki Asal Brasil Dalam Kondisi Meninggal Dunia di Gunung Rinjani
Advertisement

Ada Demo Komunitas Truk di Wonosari Gunungkidul, Begini Tuntutannya
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Qatar Klaim Cegat Enam Rudal yang Ditembakkan Iran ke Pangkalan AS
- Netizen Brasil Serbu Akun Instagram Prabowo, Minta Selamatkan Juliana di Gunung Rinjani
- KPK Dalami Pengadaan Barang dan Jasa di MPR RI
- Muhammadiyah Segera Luncurkan Kalender Hijriah Global Tunggal
- Masjid dan Musala Bakal Dapat Bantuan dari Kemenag Rp15 Juta dan Rp10 Juta
- Kasus Gratifikasi MPR, KPK Panggil Dua Saksi
- Penonaktifan 7,39 Juta Penerima Bantuan Iuran JKN Disebut Bukan karena Efisiensi Anggaran
Advertisement
Advertisement