Advertisement
Capres Anies Baswedan Apresiasi Warga Tionghoa di Cirebon Selalu Jaga Kerukunan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan mengapresiasi masyarakat di Kota Cirebon, Jawa Barat, khususnya warga komunitas keturunan Tionghoa, karena telah menjaga kerukunan umat beragama dan memelihara bangunan bersejarah.
"Saya sampaikan rasa terima kasih, kepada masyarakat Tionghoa di Kota Cirebon yang sudah konsisten menjaga, merawat, klenteng (vihara) yang bersejarah panjang ini," kata Anies setelah berkunjung ke Vihara Dewi Welas Asih di Kota Cirebon, Sabtu.
Advertisement
Anies diajak oleh pihak pengurus vihara untuk melihat secara langsung kondisi dari setiap ruangan yang berada di rumah ibadah tersebut.
Menurutnya, vihara yang memiliki nama lain Klenteng Tiao Kak Sie itu menjadi saksi bagaimana warga komunitas keturunan Tionghoa dapat hidup berdampingan dengan masyarakat sekitar.
Anies mengatakan komunitas keturunan Tionghoa menjadi bagian dari pelengkap harmonisasi yang tidak bisa dilepaskan begitu saja dalam kerukunan umat beragama di Kota Cirebon.
"Kami mampir ke Klenteng Tiao Kak Sie di Cirebon yang dibangun 1595, sebuah vihara yang memiliki usia yang sangat panjang yang menggambarkan bahwa kehadiran komunitas Tionghoa di Kota Cirebon telah menjadi bagian dari kota ini," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Anies juga mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan sesuai dengan semboyan Bhineka Tunggal Ika, utamanya dalam menghadapi situasi pada pelaksanaan Pemilu 2024.
Anies mendorong agar nilai-nilai dari semboyan itu terus ditanam dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
"Indonesia merupakan negara yang bangsanya memiliki rasa persatuan yang luar biasa kuat. Kita sering menyebut slogan Bhineka Tunggal Ika, sebagai filosofi yang kita saksikan operasionalisasinya di keseharian," katanya.
Ia menyebut keharmonisan masyarakat di Kota Cirebon dapat menjadi contoh bahwa perbedaan atau keberagaman itu bisa menjadi suatu modal untuk mewujudkan rasa persatuan.
"Kata kuncinya adalah Tunggal, bagaimana yang beragam itu menjadi satu kesatuan dan di sini kita menyaksikan betapa mereka semua menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Kota Cirebon," ujar Anies.
Pada Sabtu (9/12), Anies melakukan rangkaian kegiatan kampanye di Kabupaten Kuningan, Kota Cirebon hingga Kabupaten Indramayu untuk menyampaikan visi dan misinya. Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden sebagai peserta yang berkontestasi dalam Pemilu 2024.
Tiga pasangan pasangan calon presiden dan wakil presiden itu adalah Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.
Setelah itu, KPU menetapkan masa kampanye dijadwalkan mulai berlangsung sejak 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Tahapan selanjutnya yakni pemungutan suara yang diagendakan pada tanggal 14 Februari 2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
- Tunjangan Guru Non ASN pada RA dan Madrasah Cair Juni 2025, Segini Besarannya
- Kerusuhan di Lapas Narkotika Muara Beliti Sumsel, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Ungkap Penyebabnya
- Sejoli Ditemukan Meninggal Dunia dalam Mobil di Jambi, Diduga Keracunan AC
- 1,7 Juta Pengemudi Ojol Belum Punya Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
Advertisement

Truk Bermuatan Batu Alam Kecelakaan Tunggal di Piyungan, Sopir Meninggal di Tempat
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Tangani Kebakaran Hutan, Modifikasi Cuaca Natrium Klorida Diperpanjang hingga 12 Mei 2025
- Kata Sandi Milik Kepala Pentagon Pete Hegseth Bocor Akibat Serangan Siber
- Menteri Budi Santoso Segera Terbitkan Permendag Baru, Mengatur Ekspor Impor hingga Perdagangan Dalam Negeri
- Polisi Kerahkan Ratusan Personel Jaga Sidang Kasus Hasto PDIP
- Merespons Gelombang PHK, Menaker Akan Optimalkan Platform SIAPKerja
- 1,7 Juta Pengemudi Ojol Belum Punya Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- BEI Sebut Ada 30 Perusahaan Bakal Ipo Tahun Ini
Advertisement