Advertisement
Ganjar Mengklaim Banyak Nama Masuk Daftar Bakal Cawapresnya

Advertisement
Harianjogja.com, MALANG—Bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo menyebut ada banyak nama yang masuk dalam daftar bakal calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampinginya pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Saat ditanya terkait apakah bakal cawapresnya berasal dari tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Ganjar dalam kunjungannya di Pesantren Al-Hikam, Kota Malang, Jawa Timur, Jumat (13/10/2023), mengatakan ada banyak nama yang masuk dalam daftar tersebut. "Banyak, dari mana-mana. Banyak," kata Ganjar.
Advertisement
Namun demikian, Ganjar tidak menyebutkan secara spesifik siapa saja nama-nama yang masuk dalam daftar kandidat pendampingnya untuk Pilpres 2024, termasuk peluang Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Ganjar memastikan dalam waktu dekat akan diumumkan siapa bakal cawapres yang akan mendampinginya. Dia juga menyatakan bahwa Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri pun dekat dengan para kiai dan ulama.
"Bu Mega dekat dengan kiai dan ulama-ulama. Sabar, sebentar lagi [diumumkan], sabar. Tenang saja," katanya.
Dalam kesempatan itu pula, Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres DPP PDI Perjuangan (TKRPP) Ahmad Basarah menambahkan penentuan bakal cawapres Ganjar Pranowo akan dilakukan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan dan ketua umum partai-partai politik pendukung.
BACA JUGA: Hendak Beli Elpiji, Sebuah Mobil Terbakar di Sleman
"[Bakal] Cawapres Mas Ganjar akan diputuskan secara bersama-sama oleh Ibu Megawati, ketua umum partai politik pendukung. Di samping itu juga mengajak bicara Pak Joko Widodo sebagai kader PDI Perjuangan dan Mas Ganjar," kata Basarah.
Melihat tradisi yang dilakukan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Basarah menambahkan kandidat bakal cawapres dari kalangan NU menjadi salah satu pilihan.
Waktu pendaftaran capres dan cawapres ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pun terbilang masih cukup panjang, meskipun tinggal menghitung hari. Sehingga, lanjut Basarah, pihaknya akan melihat dinamika politik yang hingga saat ini terus berkembang.
"Kalau melihat tradisi Bu Mega, semua dari kalangan NU, maka kandidat cawapres dari kalangan NU adalah salah satu kandidat yang menjadi pilihan Ibu Megawati; tapi kalangan lain juga masih terbuka," jelasnya. KPU RI memutuskan membuka pendaftaran bakal capres dan cawapres untuk Pemilu 2024 pada 19-25 Oktober 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Isi Pidato Lengkap Prabowo di Sidang Satu Tahun Prabowo-Gibran
- Kemendagri Temukan Perbedaan Data Simpanan Pemda dan BI Rp18 Triliun
- Kejagung Serahkan Uang Rp13,2 Triliun Hasil Sitaan Kasus CPO ke Negara
- Kapal Tanker Federal II Terbakar, 13 Orang Meninggal Dunia
- Unjuk Rasa Pemuda Maroko, Tuntut Pembebasan Demonstran Gerakan GenZ
Advertisement

1.000 Petugas SPPG Bantul Dibekali Pelatihan Penjamah Makanan
Advertisement

Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Kejagung Serahkan Uang Rp13,2 Triliun Hasil Sitaan Kasus CPO ke Negara
- Prabowo Sebut Harta Korupsi adalah Harta Haram yang Akan Bawa Petaka
- Polres Karanganyar Tangkap Peracik Miras Ilegal
- Dua Grup Sawit Masih Tunggak Rp4,4 Triliun dari Kasus Korupsi CPO
- Daftar Buah Kaya Serat dan Rendah Kalori Penunjang Diet
- Cara Cek Penerima BLT Kesra Rp900.000 yang Cair Hari Ini
- KPU Catat Satu Juta Lebih Juta Pemilih di Banyumas, Naik dari 2024
Advertisement
Advertisement