Advertisement
Nama Kereta Cepat Whoosh Berubah Lagi, Begini Penjelasan Jokowi

Advertisement
Harianjogja.com, SOLO—Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut kepanjangan Kereta Cepat Jakarta-Bandung Whoosh sebagai 'Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Hebat' pada peresmian Kereta Cepat Whoosh di Stasiun Halim, Jakarta Timur, Senin (2/10/2023).
"WHOOSH ini diinspirasi dari suara yang melesat dari kereta berkecepatan tinggi ini dan singkatan dari waktu hemat operasi optimal sistem hebat," kata Jokowi.
Advertisement
Tentu ini menimbulkan pertanyaan karena kepanjangan dari Whoosh berbeda dengan kali pertama Whoosh diperkenalkan.
Pada 22 September 2023 lalu, Ketua tim panel penilai lomba Identitas Jenama Kereta Cepat Indonesia, Triawan Munaf mengungkapkan kepanjangan dari 'Whoosh' yang menjadi nama resmi kereta cepat Indonesia itu.
Nama 'Whoosh' singkatan dari Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Handal.
"Whoosh ini memiliki kepanjangan, Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Handal. Jadi sangat sesuai sekali," ungkap Triawan.
Tampak tak ada yang berubah, akan tetapi jika dicermati kepanjangan "H" menurut Triawan dan Jokowi berbeda. Jokowi menyebut "Hebat" sementara Triawan "Handal".
BACA JUGA: Kereta Cepat Jakarta Bandung "Whoosh" Diresmikan Jokowi Hari Ini
Memang dalam KBBI, kata "Handal" tidaklah baku, sebab yang baku adalah "Andal". Namun jika menggunakan diksi tersebut, tidak akan selaras dengan "Whoosh" yang berakhiran "H".
Juru Bicara Menhub, Adita Irawati, membenarkan perubahan kepanjangan H dalam nama Whoosh. Dia menyebut perubahan itu sebagai penyesuaian.
Ia mengatakan bahwa kepanjangan diubah setelah banyak mendapat kritik dari masyarakat soal kepanjangan Whoosh sebelumnya.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi juga merespons positif perubahan nama kereta cepat menjadi Kereta WHOOSH Indonesia.
Nama kereta cepat Indonesia ini dinilai lebih bagus dibandingkan dengan kereta cepat Jepang yang dinamakan Shinkansen.
Sumber: Bisnis.com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
- Tunjangan Guru Non ASN pada RA dan Madrasah Cair Juni 2025, Segini Besarannya
- Kerusuhan di Lapas Narkotika Muara Beliti Sumsel, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Ungkap Penyebabnya
- Sejoli Ditemukan Meninggal Dunia dalam Mobil di Jambi, Diduga Keracunan AC
- 1,7 Juta Pengemudi Ojol Belum Punya Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
Advertisement

Truk Bermuatan Batu Alam Kecelakaan Tunggal di Piyungan, Sopir Meninggal di Tempat
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Kata Sandi Milik Kepala Pentagon Pete Hegseth Bocor Akibat Serangan Siber
- Menteri Budi Santoso Segera Terbitkan Permendag Baru, Mengatur Ekspor Impor hingga Perdagangan Dalam Negeri
- Polisi Kerahkan Ratusan Personel Jaga Sidang Kasus Hasto PDIP
- Merespons Gelombang PHK, Menaker Akan Optimalkan Platform SIAPKerja
- 1,7 Juta Pengemudi Ojol Belum Punya Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- BEI Sebut Ada 30 Perusahaan Bakal Ipo Tahun Ini
- Sejoli Ditemukan Meninggal Dunia dalam Mobil di Jambi, Diduga Keracunan AC
Advertisement