Advertisement
Sebanyak 49 Orang di Korea Selatan Tewas karena Hujan Lebat

Advertisement
Harianjogja.com, SEOUL—Korea Selatan dilanda hujan lebat hingga mengakibatkan banjir dan puluhan nyawa melayang. Terbaru, empat jasad ditemukan dari terowongan bawah tanah yang terendam banjir sehingga jumlah korban tewas menjadi 49 orang.
Terowongan bawah tanah Osong di pusat kota Cheongju dihantam banjir Sabtu pekan lalu ketika sungai di dekatnya meluap setelah tanggul jebol akibat permukaan air naik gara-garat hujan lebat. Akibatnya, 15 unit kendaraan, termasuk sebuah bus, terperangkap di bawah air.
Advertisement
Empat jasad lagi ditemukan semalam sehingga jumlah korban tewas menjadi 13 orang.
Total di seluruh negeri itu, 39 orang, termasuk 19 orang di Provinsi Gyeongsang Utara, tewas akibat hujan lebat yang melanda negara itu sejak pekan lalu pada pukul 06:00 pagi waktu setempat.
Menurut Markas Besar Pusat Penanggulangan Bencana dan Keselamatan, hingga pukul 06:00 pagi, sembilan orang masih dinyatakan hilang, termasuk delapan orang di Provinsi Gyeongsang Utara, sementara 34 orang cedera.
Baca juga: Sosok Budi Arie Setiadi yang Akan Dilantik Jokowi Jadi Menkominfo
Jumlah korban bisa bertambah saat tim penyelamat terus mengeringkan dan melakukan pencarian di terowongan terendam banjir di mana sekitar 10 kendaraan diyakini terendam. Di seluruh negeri, 10.570 orang mengungsi akibat banjir itu.
Hujan juga merusakkan 628 fasilitas umum dan 317 properti pribadi lainnya, termasuk 146 jalan yang amblas atau hanyut dan 139 rumah terendam banjir.
Total 28.607 rumah di seluruh Korea Selatan mengalami pemadaman listrik akibat hujan lebat. Listrik kembali beroperasi di sebagian besar rumah pada Senin.
Menurut Markas Pusat Penanggulangan Bencana dan Keselamatan, hujan dengan curah hujan tinggi lebih dari 500 mm mengguyur wilayah tengah dan dataran rendah sejak 9 Juli.
Hujan dengan curah hujan 626 mm juga menerjang daerah terdekat Cheongyang, 580 mm di pusat kota Sejong dan 522 mm di Mungyeong di Provinsi Gyeongsang Utara.
Peringatan hujan lebat diberlakukan di Provinsi Chungcheong, wilayah selatan dan Pulau Jeju pada Senin pagi.
Badan cuaca mengatakan Provinsi Jeolla dan wilayah-wilayah sekitarnya bisa kembali mengalami hujan dengan curah hujan sampai 40 mm per jam.
Hingga Selasa, hujan dengan curah hujan 200 mm diperkirakan terjadi di Chungcheong dan wilayah selatan, sedangkan wilayah-wilayah lainnya bakal diguyur hujan bercurah hujan 10mm - 100mm.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Sejarah Hari Santri 22 Oktober dan Fatwa Resolusi Jihad Hasyim Asyari
- Trump Soroti Logam Tanah Jarang, Fentanyl, Kedelai, dan Taiwan
- Isi Pidato Lengkap Prabowo di Sidang Satu Tahun Prabowo-Gibran
- Kemendagri Temukan Perbedaan Data Simpanan Pemda dan BI Rp18 Triliun
- Kejagung Serahkan Uang Rp13,2 Triliun Hasil Sitaan Kasus CPO ke Negara
Advertisement

Renovasi Terminal Giwangan Ditarget Selesai Jelang Libur Nataru
Advertisement

Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Pelaku Usaha Andalkan Analisis Data Saat Berjualan di TikTok Shop
- Pertama Kalinya, Nyamuk Ditemukan di Islandia
- Proyek Waste to Energy Dipercepat, Atasi 326 Kota Darurat Sampah
- Masih ada 1.744 Kasus HIV di Kota Jogja, Layanan Pengobatan Dipermudah
- KAI Akan Sambung Commuter Line dari Cikampek hingga Jawa Timur
- Israel Akui Jatuhkan 153 Ton Bom di Gaza Saat Gencatan Senjata
- Kandang Sapi di Boyolali Terbakar Akibat Percikan Tungku
Advertisement
Advertisement