Viral Suara Teriakan Korban Kapal Selam Titanic sebelum Meledak
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO—Sebuah video diduga rekaman korban kapal selam wisata Titanic sebelum meledak. Dalam rekaman tersebut, seseorang terdengar berteriak meminta bantuan. Hingga 9 Juli 2023 saat ini, rekaman teriakan yang diduga korban kapal selam Titanic tersebut telah dilihat 20 jutaan orang di berbagai media sosial.
Meski demikian dilansir dari Insider, militer Amerika Serikat (AS) tegas mengatakan jika rekaman yang beredar di media sosial tersebut adalah palsu. Sebab secara aturan, militer AS tidak diperkenankan menayangkan rekaman apapun yang mereka dapat saat penelusuran ke media sosial.
Advertisement
BACA JUGA : Bunyi 3 Kontrak Kematian Ditandatangani Penumpang Kapal
Hal tersebut disampaikan juru bicara militer AS, kepada Insider dalam sebuah wawancara belum lama ini. "Angkatan Laut umumnya tidak merilis audio untuk melindungi taktik, teknik, dan kemampuan kami,” kata juru bicara itu kepada Insider.
Militer AS punya aturan yang tegas tentang informasi penyidikan, terutama dalam kasus meledaknya kapal selam Titan. Menurut mereka, berbagi audio semacam itu secara publik dapat memberikan wawasan kepada musuh negara tentang sistem deteksi akustik rahasia Angkatan Laut.
Laporan menyebut bahwa klip audio yang viral di mana ada seseorang yang berteriak adalah klip dari video horor buatan penggemar berdasarkan video game "Five Nights at Freddy's".
BACA JUGA : Penyelidikan Kapal Selam Wisata Titanic: Sebelum Hancur
Klip lainnya adalah "suara benturan" yang seharusnya terdeteksi oleh Penjaga Pantai AS selama pencarian selama 4 hari untuk kapal selam yang hilang.
Tetapi penyelamat sekarang mengatakan bahwa kapal selam itu meledak dalam beberapa jam setelah memasuki air. Itu artinya, apa yang disebut suara dentuman di audio tidak mungkin berasal dari kapal selam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Supriyani, Guru Honorer yang Dituduh Memukul Anak Polisi Divonis Bebas
- Walhi Minta Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Jadi Momentum Berantas Penjahat Lingkungan
- KPK Sebut OTT di Bengkulu Terkait Pungutan Pendanaan Pilkada
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
Advertisement
Pemerintah Naikkan PPN Jadi 12%, PHRI Bantul Minta Pemerintah Kaji Ulang
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- KPK Ungkap Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Peras Kepala Dinas untuk Biaya Pencalonan Pilkada
- KPK Sita Rp7 Miliar dari OTT Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
- Pilkada 2024: Megawati Akan Mencoblos di TPS Kebagusan
- KJRI Upayakan Pemulangan 7 Jenazah TKI dari Malaysia
- Polda Sumbar Ungkap Peran AKP Danang di Tambang Ilegal Solok
- Presiden Prabowo Akan Mencoblos di TPS 08 Bojongkoneng Bogor
- Viral Ratusan Burung Pipit Ditemukan Mati di Bandara Ngurah Rai, Ini Penjelasan BKSDA
Advertisement
Advertisement