Advertisement

Promo November

Uji Coba Operasional LRT Digelar 12 Juli, Ini Tarifnya

Anitana Widya Puspa
Kamis, 29 Juni 2023 - 06:27 WIB
Sunartono
Uji Coba Operasional LRT Digelar 12 Juli, Ini Tarifnya Sejumlah anak menempelkan kartu ke mesin usai menaiki kereta LRT (Light Rail Transit) di Stasiun Velodrome Jakarta, Kamis (22/6/2023). - Antara/Fakhri Hermansyah.

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan uji coba operasi light rail transit atau LRT Jabodebek mulai dilakukan secara terbatas mulai 12 Juli 2023 dengan tarif Rp1 yang dilakukan oleh PT Kereta Api Indonesia (persero) atau KAI. 

Menteri Perhubungan Budi Karya menyampaikan hal tersebut setelah menaiki LRT Jabodebek dari Stasiun Dukuh Atas, Jakarta menuju Stasiun Jatimulya, Bekasi Timur dan kembali ke Stasiun Halim, Jakarta.

Advertisement

BACA JUGA : Menhub Minta Operasional LRT Maju ke Juni 2023

"Pada 12 juli nanti, kami mulai lakukan ujicoba operasional terbatas dengan tarif Rp1. Diharapkan pula pada 18 Agustus 2023 akan diresmikan oleh Bapak Presiden Jokowi dan beroperasi secara komersial," ujarnya melalui keterangan resminya, Rabu (28/6/2023).

Usai menjajal LRT Jabodebek, Menhub mengatakan, perjalanan dapat ditempuh dengan waktu yang lebih singkat dibandingkan menggunakan kendaraan pribadi. 

Tercatat, waktu tempuh perjalanan dari Stasiun Dukuh Atas, Jakarta ke Stasiun Harjamukti, Cibubur adalah 39 menit. Sementara dari Stasiun Dukuh Atas, Jakarta ke Stasiun Jatimulya, Bekasi Timur adalah 43 menit. 

Menurut Menhub, aaktu tempuh tersebut lebih cepat dibandingkan menggunakan kendaraan sekalipun lewat tol, yang waktu tempuhnya bisa sekitar dua jam. “Dengan naik LRT mampu memangkas waktu sepertiganya. Ini angka yang signifikan," katanya.

BACA JUGA : Tabrakan Kereta LRT Terjadi Saat Uji Coba

LRT Jabodebek mampu mengangkut hingga 500.000 penumpang per hari. Jika digabung dengan penumpang KRL Jabodetabek sebanyak 1,2 juta penumpang, maka secara total akan ada 1,7 juta penumpang per hari yang diangkut menggunakan kedua angkutan massal tersebut.

Ia memastikan konektivitas melalui angkutan massal ini dapat dilakukan lebih baik, sehingga masyarakat yang beralih ke angkutan massal semakin banyak. Dia berpendapat ongkos yang harus dibayar oleh masyarakat cukup tinggi apabila menggunakan kendaraan pribadi. Sementara apabila menggunakan LRT bisa lebih murah, cepat, tidak macet dan bebas polusi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Lewat Film, KPU DIY Ajak Masyarakat untuk Tidak Golput di Pilada 2024

Sleman
| Sabtu, 23 November 2024, 23:27 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement