Kekayaan Syahrul Yasin Limpo dari 2019-2022 Mengembang, Ini Rinciannya
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo tengah menjadi sorotan karena perkara dugaan penyalahgunaan surat pertanggungjawaban yang masuk dalam aspek keuangan negara. Harta kekayaan politisi Partai Nasdem ini pun menjadi tanda tanya publik.
Rencananya mantan Gubernur Sulawesi Selatan itu akan diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (17/6/2023). Akan tetapi, karena sedang menjalankan tugas negara, pemeriksaan itu urung dilakukan dan diagendakan kembali pada 27 Juni 2023.
Advertisement
Harta kekayaannya menuai tanda tanya akan berapa besarannya. Berdasarkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) 2022 yang dipublikasikan oleh KPK, Syahrul memiliki total kekayaan sebesar Rp20,058 miliar.
Adapun perinciannya, harta tanah dan bangunan tersebar di 16 titik di Kabupaten Gowa dan Kota Makassar baik hasil sendiri maupun warisan dengan total nilai mencapai Rp11,3 miliar.
Baca juga: Dapat Jatah Libur Jadi Alasan Messi Batal ke Indonesia
Harta berupa alat transportasi dan mesin nilainya mencapai Rp1,4 miliar enam unit mobil serta sebuah sepeda motor Harley Davidson yang hampir semuanya dibeli dari hasil sendiri. Ada satu unit kendaraan yakni Jeep Cherokee yang merupakan hibah tanpa akta.
Perincian lainnya, Syahrul memiliki kekayaan berupa harta bergerak sebesar Rp1,1 miliar. Selain itu, adapula kas dan setara kas Rp6,1 miliar.
Jika ditilik data LHKPN tahun sebelumnya yakni 2021, harta kekayaan Syahrul mengalami penambahan. Pada tahun itu, ia melaporkan kepemilikan harta dengan total Rp19,6 miliar.
Berikut rincian harta kekayaannya dari 2019 sejak menjabat sebagai Menteri Pertanian.
2019: Rp.18.969.857.382 (awal menjabat, Oktober 2019) kemudian Rp.19.965.542.532 (31 Desember 2019)
2020: Rp.19.965.542.532
2021: Rp.19.615.542.532
2022: Rp.20.058.042.532
Itulah rincian kekayaan Syahrul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com, e-lhkpn.go.id
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
- Pengaruh Dukungan Anies Vs Dukungan Jokowi di Pilkada Jakarta 2024, Siapa Kuat?
- Yusril Bantah Mary Jane Bebas, Hanya Masa Hukuman Dipindah ke Filipina
- ASN Diusulkan Pindah ke IKN Mulai 2025
- Pelestarian Naskah Kuno, Perpusnas Sebut Baru 24 Persen
Advertisement
KPU Sleman Memprediksi Pemungutan dan Perhitungan Suara di TPS Rampung Maksimal Jam 5 Sore
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Tingkatkan SDM di Papua, Kemnaker Bakal Genjot Pelatihan Vokasi
- Pemerintahan Prabowo-Gibran Dinilai Mampu Mewujudkan Swasembada Energi
- Selama Agustus Oktober, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Yogyakarta Terbtkan Belasan Ribu Paspor
- Badan Geologi Kementerian ESDM Mendorong Seluruh Kawasan Bentang Karst di Indonesia Dilindungi
- KAI Angkut 344 Juta Penumpang Periode Januari-Oktober 2024
- Kemenpar Usulkan Tambahan Dana Rp2,2 Triliun di 2025, Ini Tujuannya
- Tiga Tol Akses ke IKN Dibuka Fungsional Mulai 2025, Belum Dikenakan Tarif
Advertisement
Advertisement