Advertisement

Jemaah Haji Reguler Peroleh Asuransi Jiwa dan Kecelakaan

Newswire
Jum'at, 09 Juni 2023 - 14:17 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Jemaah Haji Reguler Peroleh Asuransi Jiwa dan Kecelakaan Jemaah calon haji mengikuti upacara pelepasan di Convention Hall Simpang Lima Gumul, Kediri, Jawa Timur, Selasa (30/5/2023). - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Peserta ibadah haji reguler mendapatkan asuransi jiwa dan kecelakaan yang melekat sejak masuk asrama, pemberangkatan, hingga di asrama untuk proses pemulangan.

"Jika setelah masuk asrama wafat, jamaah dapat asuransi sesuai Bipih [Biaya Perjalanan Ibadah Haji] yang disetorkan. Kalau kecelakaan, ada persentase perhitungan klaimnya tergantung tingkatan yang diderita," ujar Direktur Layanan Haji dalam Negeri Kementerian Agama, Saiful Mujab mengutip Antara, Jumat (9/6/2023). 

Advertisement

Mujab mengatakan peserta ibadah haji yang meninggal dunia ketika berada di pesawat akan mendapat extra cover atau perlindungan ganda sebesar Rp125 juta.

Ketentuan rinci pemberian asuransi, yakni jemaah haji wafat diberikan sebesar minimal Bipih, wafat karena kecelakaan diberikan dua kali besaran Bipih, kecelakaan yang mengalami cacat tetap diberikan santunan dengan besaran yang bervariasi antara 2,5 persen sampai 100 persen Bipih.

Baca juga: Tol Jogja Bawen Ruas Jogja-Banyurejo Terbagi 4 Segmen Melayang di Atas Selokan Mataram, Cek di Sini Titik Lokasinya!

Kemudian pengurusan asuransi dilakukan oleh Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, asuransi akan membayar klaim melalui transfer ke rekening jamaah, dan asuransi meng-cover sejak jamaah masuk asrama embarkasi haji sampai pulang kembali ke debarkasi haji.

"Ini bagian dari upaya pelindungan jamaah," ujar Mujab.

Di sisi lain, ia menjelaskan soal operasional ibadah haji yang telah berjalan sejak 23 Mei 2023. Para peserta ibadah haji secara bertahap masuk ke asrama haji. Sehari setelahnya, jamaah mulai diberangkatkan ke Arab Saudi.

Pemberangkatan jamaah calon haji Indonesia gelombang pertama menuju Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah berakhir pada 8 Juni 2023, yang ditutup dengan kedatangan jamaah kloter 38 Embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS 38).

Total ada 263 kloter dengan 100.001 orang yang mendarat di Madinah dari 24 Mei hingga 8 Juni 2022.

Sejak 1 Juni 2023, jemaah haji yang tiba di Madinah secara bertahap diberangkatkan menuju Mekkah. Sampai Jumat pukul 01.00 WIB, tercatat ada 120 kloter dengan 46.341 orang yang sudah tiba di Mekkah dari Madinah. "Sejak 8 Juni 2023, dimulai fase kedatangan jamaah haji gelombang pertama di Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah. Artinya, Mekkah mulai menerima kedatangan jamaah dari Madinah dan Jeddah," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Penyair Joko Pinurbo Wafat, Jenazah Disemayamkan di PUKJ Bantul

Bantul
| Sabtu, 27 April 2024, 11:07 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement