Advertisement
Sejarah Hari Ayah, ternyata Dimulai dari Solo
![Sejarah Hari Ayah, ternyata Dimulai dari Solo](https://img.harianjogja.com/posts/2022/11/12/1117478/orang-tua-anak-keluarga-mainan.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO — Hari Ayah Nasional diperingati setiap 12 November. Menurut sejarahnya, ternyata Hari Ayah Nasional ini dicetuskan di Kota Solo, Jawa Tengah pada 2014 lalu.
Mengutip situs resmi Sahabat Keluarga Kemdikbud, hari penting untuk seluruh ayah di Indonesia ini diprakarsai oleh paguyuban satu hati, lintas agama, dan budaya yang bernama Perkumpulan Putra Putri Ibu Pertiwi (PPIP).
Advertisement
Pada 2014 lalu, PPIP menggelar peringatan Hari Ibu di Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng). Mereka menggelar sayembara menulis surat untuk ibu guna memeriahkan acara tersebut. Sayembara tersebut berhasil menarik perhatian dan mendapatkan sekitar 70 surat terbaik yang kini telah dibukukan.
Kesuksesan acara tersebut membuat salah satu peserta sayembara bertanya kepada panitia penyelanggara. “Kapan diadakan Sayembara Menulis Surat untuk Ayah? Kapan peringatan hari ayah? Kami pasti ikut lagi,” tanya peserta sayembara.
Dengan adanya pertanyaan tersebut membuat membuat PPIP mencari tahu kapan Hari Ayah Nasional diperingati setiap tahunnya. Bahkan, PPIP sempat beraudiensi dengan DPRD Kota Solo untuk membahas peringatan hari ayah. Namun, audiensi tersebut nihil tanpa hasil.
Setelah melakukan kajian yang cukup melelahkan, PPIP akhirnya memutuskan deklarasi Hari Ayah untuk Indonesia dan menetapkan 12 November sebagai peringatan Hari Ayah Nasional.
Pada tanggal tersebut, deklarasi Hari Ayah Nasional juga dilaksanakan oleh masyarakat di Maumere, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT). Dan bertepatan pada tanggal itu pula, diterbitkanlah buku Kenangan Untuk Ayah yang berisi 100 surat anak Indonesia untuk ayah.
Tanggal tersebut bertepatan pula dengan Hari Kesehatan Nasional sehingga muncullah semboyan Semoga Bapak Bijak, Ayah Sehat, Papah Jaya.
Dan buku tersebut juga diterima oleh Presiden Keenam Republik Indonesia (RI), Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan empat bupati di Indonesia, di antarannya Bupati Sabang, Merauke, Sangir Talaud, dan Pulau Rote.
BACA JUGA: Peminat Haji Khusus di Jogja Terus Naik, Meskipun Ongkosnya Mahal
Berbeda dengan Indonesia, peringatan Hari Ayah Nasional di berbagai negara dirayakan setiap hari Minggu di pekan ketiga Juni. Beberapa negara tersebut adalah Amerika Serikat, Kanada, Jerman, Italia, Jepang, Belanda, Turki, Pakistan, Malaysia, Singapura, Taiwan, Filipina, dan Hong Kong. Sementara itu, negara di Eropa dan Timur Tengah merayakan Hari Ayah pada 19 November setiap tahunnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- PBNU dan PKB Masih Saja "Perang Dingin", Ini yang Jadi Biangnya
- PSI Resmi Umumkan Nama Calon Kepala Daerah yang Diusung, Ini Daftarnya
- PBNU Siapkan Panitia Khusus untuk Mengembalikan PKB ke NU, Ini Alasannya
- BPK Temukan Masalah di Sistem Keuangan Haji Terpadu
- Air Bersih di IKN Bisa Langsung Diminum Dialirkan dari IPA Sepaku
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/27/1182736/img-20240727-wa0003.jpg)
Peringati Hari Kebaya Nasional, Srikandi PLN Turun ke Jalan Malioboro Menyapa Pelanggan
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- Program Makan Bergizi Prabowo-Gibran Diklaim Mampu Menumbuhkan Agro Industri di Perdesaan
- Korban Tewas Kerusuhan di Bangladesh Mencapai 201 Orang, Sebagian Besar Luka Tembak
- Bolone Mase "Gibran" Dukung Dico di Pilwalkot Semarang
- PBB: Korban Jiwa Dampak Panas Ekstrem Diperkirakan Mencapai 500 Ribu Orang Pertahun
- Museum Song Terus Menambah Keberagaman Wisata di Pacitan
- Kejagung Limpahkan Tersangka Direktur SMIP ke Kejari Pekanbaru dalam Kasus Importasi Gula
- MUI Kaji Kemungkinan Dapat Ikut Mengelola Tambang
Advertisement
Advertisement