Advertisement
Facebook dan Instagram Lakukan PHK

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Tren pemutusan hubungan kerja (PHK) bukan hanya melanda startup, bahkan perusahaan sekokoh Facebook dan Instagram pun akan melakukan PHK.
BACA JUGA : Facebook PHK Karyawan
Advertisement
Perampingan jumlah karyawan dikabarkan bakal dilakukan Meta Platform Inc., perusahaan milik Mark Zuckenberg yang mengendalikan Facebook dan Instagram.
Pemutusan hubungan kerja (PHK) bakal dilakukan Meta terhadap ribuan karyawan. Mengutip Bloomberg, Senin (7/11/2022), PHK tersebut akan dilakukan selambat-lambatnya pada Rabu (9/11/2022) waktu setempat.
CEO Mark Zuckenberg pada September 2022 menyampaikan rencana mengatur ulang jumlah karyawan untuk kali pertama. Dia ingin Meta menjadi perusahaan yang lebih kecil pada 2023. Hal tersebut mengikuti merosotnya kinerja Facebook dan Instagram.
Sebagaimana diketahui, Meta tengah berkutat dalam kerugian yang terus membengkak, seiring dengan investasi jumbo terkait metaverse. Saham perusahaan teknologi raksasa ini telah jatuh 73% sepanjang tahun berjalan.
Meta mengumumkan peralihannya untuk berinvestasi dalam virtual reality setahun yang lalu, bersamaan dengan perubahan nama perusahaan dari Facebook Inc. menjadi Meta Platform. Perusahaan mengatakan bahwa proyeksi belanja modal untuk tahun ini menjadi US$85 miliar hingga US$87 miliar.
Tahun depan, nilai itu akan tumbuh menjadi US$96 miliar hingga US$101 miliar yang diharapkan. Neil Campling, seorang analis di Mirabaud Securities mengatakan hal itu mengirim sebagian besar sentimen negatif karena investor berharap Meta akan secara agresif memangkas biaya.
Pada awal tahun ini, Meta masih duduk manis di posisi ke-6 perusahaan terbesar AS dengan nilai pasar US$1 triliun. Dengan anjloknya saham selama 10 bulan terakhir, nilai pasarnya kini lebih kecil dari perusahaan-perusahaan seperti Chevron Corp., Eli Lilly & Co. dan Procter & Gamble Co.
Adapun PHK yang dilakukan Meta menyusul kebijakan serupa yang dilakukan sejumlah perusahaan teknologi di Sillicon Valley. Pekan lalu setelah Elon Musk mengakuisisi Twitter, perusahaan tersebut akan melakukan PHK terhadap hampir 3.700 karyawan.
Perusahaan lain juga mengumumkan pengurangan karyawan, termasuk di antaranya Lyft Inc. dan Seagate Technology Holding Plc.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Cerita Soebronto Laras dan Kecintaannya pada Otomotif
- Soebronto Laras Meninggal Dunia, Ini Sepak Terjang Tokoh Otomotif Nasional
- Nasabah Diteror DC AdaKami hingga Bunuh Diri, Berikut Sikap OJK
- Diintimidasi Alat Negara, Anies Sebut Taipan Takut Bantu Dirinya
- Dikaitkan Kasus Rempang Eco City, Ini Perjalanan Karier Konglomerat Tomy Winata
Advertisement

Digelontor Danais Rp1,6 Miliar, Pembangunan Balai Budaya di Tuksono Dimulai
Advertisement

Wisata Jogja Dekat Malioboro: Ada Pameran, Museum Vredeburg Buka Sampai Malam Akhir Pekan Ini
Advertisement
Berita Populer
- Tegas Jalankan Program Subsidi Tepat BBM MyPertamina, SPBU di Sleman Dapat Penghargaan
- Kemenparekraf Salurkan Bantuan Pengembangan bagi 18 Desa Wisata di 11 Provinsi
- Isu Prabowo Cekik Wamentan, Pelaku Penyebar Hoax Dilaporkan ke Bareskrim Hari ini
- Heboh Isu Kaesang Jadi Kader, Begini Respons PSI
- Cerita Soebronto Laras dan Kecintaannya pada Otomotif
- Pendaftaran CPNS dan PPPK 2023 via Portal SSCASN BKN Resmi Dibuka, Berikut Jadwalnya
- Kejagung Periksa Pegawai Kemenko Perekonomian Terkait Dugaan Korupsi Dana Sawit Biodiesel
Advertisement
Advertisement