Advertisement
Menghadap Presiden, Menpora Singgung soal KLB PSSI

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Menpora Zainudin Amali, menyampaikan pesan dari Presiden Joko Widodo terkait dengan Papua, Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI, dan Piala Dunia U-20 2023.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali diterima Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa, (1/11/2022) pagi.
Advertisement
Dalam pertemuan tersebut, Menpora Zainudin Amali melaporkan beberapa kegiatan yang dilakukan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga, mulai dari pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda di Ibu Kota Nusantara (IKN) hingga persiapan Papua sebagai provinsi olahraga.
"Salah satu hal yang menarik adalah bagaimana kita mendorong lagi Papua sebagai provinsi olahraga, sedang kami persiapkan itu karena memang dari hasil penelitian yang dikerjakan teman-teman di Uncen [Universitas Cendrawasih] dampak dari pelaksanaan PON terhadap meningkatkan rasa nasionalisme orang Papua," ujar Zainudin Amali dilansir dari laman Kemenpora, Selasa.
BACA JUGA: Ferdy Sambo ke Orang Tua Brigadir J: Peristiwa Itu Akibat Perbuatan Anak Bapak ke Istri Saya
Selain itu, Amali juga melaporkan terkait Kongres Luar Biasa (KLB) yang akan digelar Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
PSSI telah berkirim surat ke FIFA untuk memberitahukan rencana menggelar KLB pada Maret 2023.
Amali menegaskan bahwa pemerintah tidak akan ikut campur dan melakukan intervensi terhadap KLB yang digelar PSSI. "Kami, pemerintah dalam posisi tidak ikut campur, apalagi intervensi dalam pelaksanaan KLB yang sudah diputuskan oleh PSSI karena itu menjadi ranah PSSI. Silakan dilaksanakan sesuai dengan apa yang telah mereka putuskan," ucapnya.
Terakhir, Amali juga melaporkan kepada Presiden Jokowi terkait dengan kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah penyelenggaraan Piala Dunia U-20.
Menurut Amali, Presiden Jokowi ingin memastikan kesiapan tempat-tempat yang akan digunakan dalam Piala Dunia U-20. "Tadi juga Pak Presiden menanyakan tentang kesiapan venue-venue yang sebentar lagi akan direnovasi karena FIFA kan mau supaya semua venue utama maupun lapangan-lapangan latihan itu harus direnovasi, diperbaiki, tetapi tidak mayor dan itu minor saja," ujar pria asal Gorontalo itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
- Pasangan Gay di Lamongan Dicokok Polisi Karena Bikin Konten Pornografi di FB-MiChat
Advertisement

Siswa Sekolah Rakyat Jenjang SMA di DIY Terbanyak dari Bantul
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- 170.593 Kendaraan Kembali ke Jabotabek pada periode H+1 Hari Tahun Baru Islam 1447H
- Guru Ngaji yang Cabuli Anak di Bawah Umur di Jakarta Selatan Ditangkap Polisi
- Israel Minta Warga Palestina Mengungsi Karena Mau Perang dengan Hamas
- Palestina Desak Penghentian Kekerasan Israel di Tepi Barat
- Mega Proyek Ekosistem Baterai Listrik Serap 8.000 Tenaga Kerja
- Ratusan Pelaku UMKM di Jogja Mendapat Edukasi Keuangan
- Gempa Bumi Dipicu Sesar Lembang Tak Pengaruhi Aktivitas Vulkanik Gunung Tangkuban Perahu
Advertisement
Advertisement