Advertisement
PKS, Demokrat, NasDem Bikin Tim Kecil Bahas Konsep Koalisi

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Partai NasDem membangun komunikasi intensif melalui tim kecil bersama PKS dan Partai Demokrat untuk menggodok format koalisi untuk Pemilu Presiden 2024.
Partai NasDem diwakili Ketua DPP Partai, Willy Aditya dan Sugeng Suparwoto. Sedangkan, PKS diwakili oleh Wakil Ketua Majelis Syuro Mohamad Sohibul Iman, dan Ketua DPP Polhukam Al Muzammil Yusuf. Sementara, Demokrat diwakili Sekjen Teuku Riefky Harsya.
Advertisement
Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Sudirman Said sebagai pihak yang mewakili Anies Rasyid Baswedan yang merupakan bakal calon presiden 2024 dari Partai NasDem.
Dalam pertemuan tersebut, Partai NasDem mengajak PKS dan Partai Demokrat untuk duduk bersama mematangkan format koalisi perubahan yang akan digagas bersama.
“Ada beberapa hal penting yang dibahas dalam pertemuan tersebut, seperti kriteria pasangan bakal calon wakil presiden yang cocok mendampingi Anies,” ujar Willy dikutip dair keterangan tertulis,Jumat (21/10/2022).
Sebelum menentukan siapa calon terbaik yang paling tepat, maka dibuat terlebih dahulu kriteria dan mekanisme penentuan pasangan calon presiden-calon wakil presiden, sehingga dalam proses pengambilan keputusan nanti, ketiga pihak sama-sama satu tujuan dan langkah.
“Dalam penentuan bakal cawapres, setiap partai berhak mengajukan nama-nama baik nama dari internal partai maupun eksternal yang bukan anggota partai,” ungkap Willy.
BACA JUGA: Duh....Tumpukan Sampah di Pantai Parangtritis Sampai 8 Ton
Pertemuan tersebut juga membahas platform dan desain pemerintahan yang ideal di periode mendatang.
“Ketiga partai sama-sama sepakat untuk menyampaikan pandangannya terkait platform kebijakan pembangunan bangsa dan desain pemerintahan kedepan,” imbuhnya.
Selain pasangan calon, platform, dan desain pemerintahan, ketiga pihak juga akan menggodok strategi pemenangan yang efektif.
“Dan yang tidak kalah penting adalah masalah waktu yang tepat untuk meresmikan dan mendeklarasikan koalisi serta pasangan capres-cawapres yang akan diusung. Ini yang terus kita matangkan, yang juga dapat membawa semangat perubahan, mendapat dukungan publik, dan menambah peluang kemenangan di Pilpres 2024,” tutup Willy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Jalan Trisik Penghubung Jembatan Pandansimo di Kulonprogo Rusak Berat Akibat Truk Tambang
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement