Advertisement
Rusia Hancurkan Gudang Rudal Bantuan NATO di Ukraina

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA -- Rusia menghancurkan gudang rudal bantuan NATO di Ukraina dalam serangan terbarunya.
Laporan dari Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia mencatat rudal peluncuran udara jarak jauh presisi tinggi menghantam salah satu bangunan perusahaan industri di kota Odessa.
Advertisement
Serangan ini menghancurkan gudang penyimpanan rudal anti-kapal Harpoon yang dikirim ke Ukraina oleh negara-negara NATO.
Sementara itu, di daerah pemukiman Krasnoarmeysk, Donetsk, sebuah peluncur dan kendaraan pengangkut dari sistem roket peluncuran ganda HIMARS buatan AS dihancurkan oleh senjata berbasis darat berpresisi tinggi.
"Sebagai hasil dari serangan pada titik penempatan batalyon ke-97 dari brigade infanteri bermotor ke-60 Angkatan Bersenjata Ukraina di daerah pemukiman Novodanilovka, wilayah Zaporozhye, hingga 65 nasionalis dan lebih dari 10 unit kendaraan khusus dihancurkan," tulis laporan tersebut, dikutip Senin (18/7/2022).
Sementara itu, serangan Pasukan Dirgantara Rusia pada titik penempatan sementara brigade mekanis ke-92 di kota Chuguev, wilayah Kharkov, menghancurkan hingga 200 personel Ukraina serta lebih dari 10 unit kendaraan lapis baja.
Rusia mengklaim bahwa akibat kerugian yang signifikan, kasus desersi di Angkatan Bersenjata Ukraina meningkat.
"Kompi senapan dari batalyon ke-58 dari brigade pertahanan teritorial terpisah ke-104, yang secara operasional berada di bawah komandan batalyon ke-108 dari brigade serangan gunung ke-10, di daerah Donetsk dengan kekuatan penuh meninggalkan posisinya, pergi ke arah yang tidak diketahui.'
Adapun operasi-taktis dan penerbangan militer Rusia menghantam pasukan rudal dan artileri Ukraina termasuk 21 pos komando, tenaga kerja dan peralatan militer Angkatan Bersenjata Ukraina di 189 distrik per hari.
️"Pesawat tempur Angkatan Udara Rusia menembak jatuh sebuah helikopter Mi-17 Ukraina di udara dekat Slavyansk, Donetsk."
Sementara itu, sistem pertahanan udara Rusia menghancurkan satu pesawat Su-25 Angkatan Udara Ukraina di wilayah Velikaya Kamyshevakha, wilayah Kharkiv, dan satu kendaraan udara tak berawak Ukraina di wilayah Bolshiye Prokhody, wilayah Kharkiv.
️"Rusia berhasil mencegat rudal balistik Tochka-U Ukraina di dekat desa Dmitrenko, wilayah Kherson, dan 8 peluru peluncur roket ganda Uragan dan HIMARS," tukasnya.
Secara total, sejak awal operasi militer khusus, 257 pesawat, 140 helikopter, 1.558 kendaraan udara tak berawak, 355 sistem rudal anti-pesawat, 4.084 tank dan kendaraan tempur lapis baja lainnya, 747 kendaraan tempur sistem roket peluncuran ganda, 3.151 lapangan senjata artileri dan mortir, dan juga 4.379 unit kendaraan militer khusus Ukraina hancur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Selain GBK, Hotel Sultan hingga TMII Juga Bakal Dikelola Danantara
- Puluhan Warga Badui Digigit Ular Berbisa, 2 Meninggal Dunia
- Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
- Tunjangan Guru Non ASN pada RA dan Madrasah Cair Juni 2025, Segini Besarannya
- Kerusuhan di Lapas Narkotika Muara Beliti Sumsel, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Ungkap Penyebabnya
Advertisement

Kegiatan Padat Karya di Gunungkidul Turun Drastis Tahun Ini, Begini Penjelasan Pemkab
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Kejagung Sita Uang Rp479 Miliar Terkait Korupsi Duta Palma
- Puluhan Preman di Serang Diringkus Polisi, Paling Banyak Anggota Ormas
- Jawa Barat dan Riau Jadi Pilot Project Zero ODOL
- Pegadaian Edukasi Pegawai Istana Kepresidenan soal Investasi Emas
- Kemensos Sebut 66 Sekolah Rakyat Siap Berdiri Tahun Ini
- Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
- PPATK Sebut Perputaran Dana Judi Online Bisa Tembus Rp150,36 Triliun Selama 2025
Advertisement