Advertisement
Gubernur Ganjar Flash Mob di Car Free Day Solo

Advertisement
SOLO-Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kembali menari flash mob di acara Car Free Day Jalan Slamet Riyadi, Solo, Minggu (26/6/2022) pagi. Mengenakan properti tokoh Gatot Kaca, Gubernur berambut putih itu menari bersama ratusan seniman.
Ya, kegiatan menari bersama tersebut merupakan rangkaian Peringatan Bulan Soekarno di Jawa Tengah. Ada penari cilik yang menarik perhatian Ganjar. Dia adalah Alexander Arrondya Iswara Bumi, siswa kelas 4 SD Pangudi Luhur, Solo.
Advertisement
Dari awal, Aru, begitu panggilan akrabnya tampil dengan gestur dan gerakan indah tubuhnya mengikuti irama gamelan. Dan seiring naiknya ritme musik, Ganjar yang sedari awal memperhatikan pun kemudian ikut hanyut menari, disusul warga menari secara spontan.
Usai flash mob, orang nomor satu di Jawa Tengah itu mengajak penari cilik kelahiran 12 April 2013 itu untuk ngevlog. Yakni tentang pengalaman di dunia seni gerak tubuh tersebut.
"Rasanya senang bisa ketemu Pak Gubernur," kata Aru usai ngobrol sama Ganjar.
Menurutnya, itu adalah pengalaman pertamanya bisa menari sekaligus ngevlog bareng Gubernur Jawa Tengah.
"Tadi menari Gatot Kaca massal. Ya, perasaannya senang bisa menari bareng Pak Gubernur," lanjutnya.
Aru menjelaskan bahwa dirinya mulai menekuni dunia tari sejak masih TK besar. Kemampuannya menari diasah oleh ayahnya, Agung Kusumo Widagdo.
"Tadi ditanya Pak Gubernur, kamu menari sejak kapan. Aku jawab dari TK besar, karena orang tua hobinya menari, jadi ikut menari," ceritanya.
Karena keahliannya menari, Aru mendapat apresiasi dari Ganjar berupa Tablet dan tabungan di Bank Jateng.
"Tadi dikasih tabungan dan aku minta tablet dikasih," imbuhnya.
Sementara, Ganjar Pranowo mengaku bangga bahwa regenerasi seni tradisional terus berlanjut. Hari itu, ia menari dengan salah satu seniman cilik bernama Alexander Arrondya Iswara Bumi yang masih berusia 9 tahun.
"Luar biasa itu, dari tadi malam saya ketemu dia menari dolanan, hari ini menarik Gatot Koco. Entah berapa tarian yang ia kuasai dan sangat luwesnya menarikan ini semuanya dan kemudian bagaimana gerakannya, waduh hebat betul. Jadi kita semakin yakin bahwa kita akan menjadi bangsa yang berkepribadian dalam kebudayaan," tandasnya. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jateng Alami Inflasi 2,2 Persen Juni 2025, Tertinggi Sejak LIma Bulan Terakhir
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
Advertisement

Cegah Kawasan Kumuh, DPUPKP Bantul Terapkan WebGIS di Tiga Kapanewon Wilayah Pantai Selatan
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Mantan Walkot Semarang Mbak Ita Bikin Lomba Masak Nasi Goreng, Hadiahnya dari Iuran PNS Bapenda
- Presiden Prabowo Jadi Inspektur Upacara HUT Ke-79 Bhayangkara
- Otoritas Iran Menyebut Korban Meninggal Akibat Serangan Israel Capai 935 Orang
- Hasil Seleksi PPPK Kemenag: 17.154 Dinyatakan Lolos, Ini Link Pemberkasan
- Presiden Prabowo Akan Bertemu Pemerintah Arab Saudi untuk Bahas Pembangunan Kampung Haji di Makkah
- 3 Pejabat Kementerian PU Dinonaktifkan Seusai OTT KPK Terkait Suap Proyek di Sumut
- Nikita Mirzani Diborgol Saat Hadiri Sidang di PN Jaksel
Advertisement
Advertisement