Advertisement
Ganjar Disebut Ambisi Capres 2024, Disindir Kader PDIP soal Wadas dan Rob
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberikan sambutan seusai menyerahkan hadiah bagi para pemenang kompetisi Hetero for Startup Season 2 yang diselenggarakan pada Minggu, (27/3/2022). - Dok. Istimewa
Advertisement
Bisnis.com, JAKARTA - Anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) Trimedya Panjaitan menilai langkah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terlalu menampilkan ambisi politiknya dengan melakukan safari ke berbagai wilayah di Indonesia belakangan ini.
Menurutnya, Ganjar aktif keliling Indonesia mulai dari Sumatra Utara (Sumut) hingga Makassar Sulawesi Selatan (Sulsel), sehingga terlihat "bermain" politik untuk keperluaan Pilpres 2024.
Advertisement
Ganjar, ujarnya, tidak saja jalan ke Medan hingga Makassar, tapi juga sampai Papua.
Trimedya menekankan, seharusnya Ganjar sebagai salah satu kader yang tergolong lama, paham karakter PDIP dan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
“Dan bagi saya sebagai kader PDI Perjuangan, Ganjar tidak menghargai Ibu (Megawati),” ujanya dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (2/6/2022).
Pertanyakan Kinerja
Trimedya mempertanyakan kinerja Ganjar selama menjabat Gubernur Jateng.
Menurutnya, rekam jejak Ketua DPR Puan Maharani jelas, mulai dari Ketua Fraksi PDI Perjuangan di DPR ketika era oposisi SBY berhasil mengorganisir anggota, lalu menjadi Menko PMK juga berhasil mengordinasikan 7 kementerian dan kinerjanya baik, pun ketika menjadi Ketua DPR bisa memimpin di tengah kader-kader terbaik parpol di level pimpinan.
BACA JUGA: 4 Pelajar Pelaku Jambret di Jalan Parangtritis Dikejar Warga hingga Masuk ke Lumpur
“Ganjar apa kinerjanya 8 tahun jadi gubernur selain main di medsos apa kinerjanya?,” ujar Trimedya dalam keterangan kepada wartawan seperti dikutip, Kamis (2/6/2022).
Dia juga mempertanyakan rekam jejak Ganjar di DPR dan sebagai gubernur yang bermasalah dengan kasus Wadas itu.
"Selesaikan Rob, berapa jalan yang terbangun, kemudian sekarang diramaikan kemiskinan di Jateng malah naik, tolong masyarakat juga apple to apple memperbandingkan,” kata Trimedya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Wabah Flu Burung Jerman Berpotensi Menyebar ke Negara Tetangga Eropa
- Diguyur Hujan Deras, Semarang Kembali Banjir
- Tokoh hingga Sultan dari Berbagai Daerah Mendeklarasikan FKN
- Ketum Muhammadiyah Berharap Generasi Muda Mewarisi Nilai Sumpah Pemuda
- Seorang Penumpang Meninggal Dunia di Bandara Soekarno-Hatta
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KA Prameks Terbaru Hari Ini, Selasa 28 Oktober 2025
- Jadwal SIM Keliling di Bantul Hari ini, Selasa 28 Oktober 2025
- Update! Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini, Selasa 28 Oktober 2025
- Berikut Jajaran Platform Crypto Terbaik bagi Trader dan Investor
- FDS Tampilkan Drone Pertanian Saat Munas ASTTA 2025
- Jadwal SIM Keliling di Gunungkidul Hari Ini, Selasa 28 Oktober 2025
- Komunitas Gamers Meriahkan Seal Lovers Game Festival 2025
Advertisement
Advertisement




