Advertisement
APJII dan Binokular Jalin Kerja Sama Penguatan Industri Big Data Indonesia
Advertisement
Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) dan Binokular Media Utama bekerja sama menguatkan industri Big Data di Indonesia. Kerja sama ini terjalin melalui penandatanganan perjanjian di Ruang Rapat Lt 11 Kantor APJII, Gedung Cyber 1, Kuningan, Jakarta.
Penandatanganan kerja sama dilakukan Ketua APJII Muhammad Arif dan Sapto Anggoro, CEO Binokular Media Utama. Dalam perjanjian ini, kedua pihak bersepakat memperkenalkan kepada masyarakat lebih luas terkait big data di internet untuk banyak kebutuhan masyarakat di bidang kesehatan dan pendidikan, hingga untuk kepentingan komersial dan pemasaran.
Advertisement
“MoU ini sebagai langkah awal kerja sama yang efektif dan efisien serta berkesinambungan, agar masyarakat lebih dekat dengan apa itu Big Data. Internet menyediakan data luar bisa besar untuk kemaslahatan masyarakat, kita perlu mengelola ini agar benar-benar bisa dimanfaatkan dengan baik," kata Muhammad Arif.
Pengertian sederhana Big Data adalah sekumpulan data bervolume sangat besar yang terdiri dari data yang terstruktur (structured), semi terstruktur (semi-structured) dan unstructured yang volumenya terus berkembang seiring jalannya waktu.
Big data pada dasarnya merupakan pengembangan dari database pada umumnya. Perbedaannya, volume Big Data jauh lebih besar dan jenis datanya sangat variatif.
"Big Data bisa memprediksi kecenderungan masyarakat. Dengan Big Data, misalnya, kita bisa tahu masyarakat Jakarta sedang terkena flu. Karena itu bisa kita manfaatkan untuk kesehatan. Bisa juga kita maksimalkan untuk pendidikan, dan yang paling penting untuk penguatan ekonomi digital dan pemberdayaan UMKM," terang Arif.
Sementara itu, Sapto Anggoro menyatakan, Binokular sejauh ini memanfaatkan Big Data untuk kebutuhan riset, monitoring pemberitaan, dan konsultansi media.
“Kerja sama dengan APJII ini membuka jalan untuk kepentingan yang lebih luas," kata Sapto.
Sapto berharap, kerjasama antara APJII dan Binokular ini bisa lebih membuka mata masyarakat dan pemangku kebijakan tentang pentingnya Big Data.
"Big Data ini terkait juga dengan kedaulatan bangsa. Kalau kita bisa maksimalkan pemanfaatannya, tidak hanya dieksploitasi pihak asing, niscaya kita bisa membantu banyak sektor penting untuk maju," kata Arif.
“Kolaborasi ini penting sekali supaya ada banyak hasil positif bagi kemajuan internet di Indonesia.”
#APJII #AsosiasiPenyelenggaraInternetIndonesia #IndonesiaDigital #BigData #Binokular #TransformasiDigital #EkonomiDigital
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Caleg Terpilih Ditetapkan, Ini Daftar Anggota DPRD Sleman 2024-2029
Advertisement
Jadwal Agenda Wisata Jogja Sepanjang Bulan Mei 2024, Ada Pameran Buku Hingga Event Lari
Advertisement
Berita Populer
- BMKG Pastikan Udara Panas di Indonesia Akhir-akhir Ini Bukan Heatwave, Ini Penjelasannya
- Peringati Hardiknas Terakhir, Mendikbud Nadiem Ingin Merdeka Belajar Terus Dilanjutkan
- Menko Airlangga Isi Kuliah Tamu di LSE: Indonesia On-Track Capai Visi Indonesia Emas 2045
- Orang Tua Diminta Awasi Aktivitas Anak di internet untuk Cegah Child Grooming
- Pemerintah Siapkan Aturan Perlindungan Anak di Ranah Online
- Momentum Hardiknas, Puan Ajak Dukung Kemajuan Ekosistem Pendidikan
- Ratusan Rumah Terendam Akibat Luapan Sungai Cibeureum
Advertisement
Advertisement