Advertisement
Efek Samping Vaksin Booster Lebih Ringan daripada Vaksin Pertama & Kedua
Seorang warga disuntik vaksin Covid-19 di aula Masjid Raya Dompak, Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Jumat (26/3/2021). - Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi menyebut efek samping atau Kondisi Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) booster cenderung lebih ringan dibandingkan dosis 1 dan 2.
"KIPI bisa berbeda reaksinya, biasanya lebih ringan," ujar Nadia pada JIBI.
Advertisement
Adapun beberapa KIPI yang dikutip dari covid-go.id adalah sebagai berikut:
1. Nyeri pada lengan, di tempat suntikan
2. Sakit kepala atau nyeri otot
3. Nyeri sendi
4. Menggigil
5. Mual atau muntah
6. Rasa lelah
7. Demam (ditandai dengan suhu di atas 37,8° C)
8. Anda dapat juga mengalami gejala mirip flu dan menggigil selama 1-2 hari.
Sementara itu, untuk dosis vaksin yang diberikan, katanya, jumlahnya sama dengan dosis 1 dan 2.
"Sama jumlah volume dosis 1 dan dua," ujarnya.
Seperti diketahui, ukuran vaksin yang diberikan untuk dosis 1 dan 2 yakni sebesar 0,5 ml per dosis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Trump Pertimbangkan Jual Jet Tempur F-35 ke Turki, Israel Waspada
- Trump Klaim 95 Persen Rencana Damai Rusia-Ukraina Telah Disepakati
- 46.207 Penumpang Tinggalkan Jakarta dengan Kereta Api Hari Ini
- Ratusan Warga Terdampak Banjir Bandang Kalimantan Selatan
- Kunjungan ke IKN Tembus 36.700 Orang saat Libur Natal 2025
Advertisement
Advertisement
Musim Liburan, Wisata Jip Merapi Diserbu hingga 20 Ribu Orang
Advertisement
Berita Populer
- Persib Bandung Tantang Ratchaburi FC di 16 Besar ACL 2
- Libur Akhir Tahun 2025, Omzet Pedagang Pantai Depok Turun 25 Persen
- Bank Sampah di Jogja Buka Kebun Buah, Manfaatkan Sampah Organik
- China Perketat Regulasi AI, Fokus Lindungi Anak dan Cegah Bahaya
- Burgerkill dan Ronald Alexander Resmi Berpisah
- Proyek Kereta Gantung Prambanan, Armada dari China Datang 2026
- Efisiensi Anggaran, Pemkot Solo Terapkan WFA ASN Mulai 2026
Advertisement
Advertisement




