Advertisement
Kemenperin Sasar Vaksinasi Industri untuk 7 Juta Pekerja di Jawa

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mendorong percepatan pelaksanaan vaksinasi di kalangan para pekerja industri guna mengantisipasi penyebaran Covid-19.
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan dengan jumlah pekerja industri yang cukup besar, sekitar 7 juta pekerja di Pulau Jawa, perlu kecepatan vaksinasi yang tinggi supaya kondisi kesehatan pekerja terus terjaga dan dapat melaksanakan proses produksi di pabrik masing-masing.
Advertisement
Untuk itu, pihaknya telah berkordinasi dengan Kementerian Kesehatan agar dapat menjalankan program vaksinasi industri. Adapun program vaksin ini di luar program Vaksin Gotong Royong yang digagas Kadin.
“Kami berpendapat bahwa ketangguhan industri sangat mendukung kemajuan negeri ini. Vaksinasi punya peran penting untuk mewujudkan Industri Tangguh, Indonesia Maju,” katanya melalui siaran pers, Sabtu (31/7/2021).
Pelaksanaan vaksinasi selama empat hari (28-31 Juli 2021) dilakukan terhadap 5.000 akseptor vaksin yang merupakan pekerja industri.
Agus menjelaskan vaksin yang diberikan kepada pekerja industri adalah vaksin Sinovac yang bersumber dari pemerintah. Pemerintah menetapkan bahwa vaksinasi untuk pekerjaan industri sangat penting dan menjadi prioritas.
Terlebih sektor ini memberikan kontribusi Produk Domestik Bruto (PDB) rata-rata 18 persen terhadap PDB Nasional serta 75 persen sumbangan terhadap total ekspor Indonesia.
Pemberian vaksin difokuskan pada daerah-daerah aglomerasi karena di wilayah tersebut banyak terdapat perusahaan industri. Namun demikian, bukan berarti daerah-daerah di luar itu tidak dilayani.
"Pemerintah mengupayakan agar secepatnya negara bisa mencapai herd immunity. Sementara itu, vaksin sudah semakin tersedia bagi masyarakat,” kata Agus.
Sementara itu, pelaksanaan vaksinasi industri berjalan paralel dengan program vaksin gotong royong yang dikoordinasikan Kadin yang juga memiliki stok vaksin cukup besar.
“Kami telah berkoordinasi dengan Ketua Umum KADIN Indonesia serta berbagi data akseptor untuk kelancaran proses vaksinasi,” ujar Agus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Jadwal Pemadaman Listrik Hari ini Rabu (16/7/2025) di Gunungkidul, Sleman, dan Kulonprogo
Advertisement

Berwisata di Tengah Bediding Saat Udara Dingin, Ini Tips Agar Tetap Sehat
Advertisement
Berita Populer
- Wakil Wali Kota Serang Kena Tilang Gegera Bonceng Anak Tanoa Helm
- Trump Minta Rusia Akhiri Perang Ukraina dalam 50 Hari atau Kena Tarif 100 Persen
- Didampingi Hotman Paris, Nadiem Makarim Penuhi Panggilan Kejagung Terkait Korupsi Chromebook
- Rencana Pembangunan Rumah Subsidi Tipe 18/25 Dibatalkan, Ini Alasan dari Menteri PKP
- 27 Juli, Penerbangan Moskow-Pyongyang Dibuka
- Situasi di Gaza Mengerikan, Sekjen PBB Desak Akses Bantuan Masuk
- 11 Korban Kapal Karam di Selat Sipora Ditemukan Dalam Kondisi Selamat
Advertisement
Advertisement