Advertisement
Kontak dengan Orang Positif Covid? Jangan Panik, Ini yang Harus Dilakukan
Ilustrasi-Petugas medis mengambil sampel usap hidung dan tenggorokan dalam pemeriksaan untuk mendeteksi penularan Covid-19 di Gedung DPRD Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (26/8/2020). - Antara/Umarul Faruq\\r\\n\\r\\n
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Semakin hari, semakin banyak masyarakat yang terpapar virus corona. Terkadang, kita tidak tahu siapa saja di sekitar kita yang sudah terinfeksi virus ini.
Bisa saja tanpa disadari, Anda pernah kontak dengan penderita dan baru mengetahuinya. Lantas apa yang bisa kita lakukan?
Jika berada pada situasi ini, jangan panik dan tetap tenang. Dr Decsa Medika, seorang edukator dan internis di RSUD Soetomo membagikan langkah-langkah yang perlu Anda ikuti jika Anda kontak erat dengan penderita Covid-19.
1. Hubungi fasilitas kesehatan terdekat bahwa Anda pernah kontak dengan penderita Covid-19
Advertisement
Kooperatif dengan prosedur kontak tracing yang dilakukan petugas tracing. Jika ada fasilitas tes swab Antigen/PCR, lakukan sesuai saran fasilitas kesehatan atau puskesmas terdekat.
2. Lakukan isolasi mandiri
Pastikan untuk di rumah saja dan tidak bepergian. Gunakan kamar dan peralatan sendiri. Apabila tidak memiliki kamar sendiri, usahakan agar jarak kasur minimal 1 meter. Pastikan juga agar ruangan yang dipakai memiliki ventilasi yang baik, tidak keluar rumah selama masa karantina dan tentunya menerapkan protokol kesehatan (menggunakan masker, jaga jarak dan mencuci tangan).
3. Cek kemungkinan gejala Covid secara berkala seperti evaluasi nafas, nadi dan suhu secara mandiri
Jika mengalami gejala seperti, kesulitan bernapas, nyeri di dada, merasa bingung, sulit untuk bangun dan muka membiru, segeralah ke rumah sakit.
4. Selalu terhubung
Selalu terhubung dengan fasilitas kesehatan terdekat dan catat nomor telepon fasilitas kesehatan terdekat. Laporkan kondisi kesehatan Anda kepada petugas kesehatan. Apabila terjadi perburukan kondisi, maka mintalah pertolongan ke fasilitas kesehatan terdekat untuk dapat diarahkan ke rumah sakit rujukan Covid-19.
“Tetap tenang dan jangan panik Ikuti saran dari petugas kesehatan. Jika test tidak bisa dilakukan segera, lakukan karantina mandiri,’ tulis dr Desca.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Operasi Rokok Ilegal Sleman, 10 Penjual Didenda Rp48,7 Juta
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pemkab Bantul Finalisasi Raperbup Perlindungan Koperasi
- Empat Bom Meledak di Masjid SMAN 72 Jakarta, Tiga Aktif
- Vape Masih Mengandung Zat Toksik Meski Lebih Rendah dari Rokok
- Target Retribusi Sleman Naik, Dispar Cari Cara Dongkrak Kunjungan
- Cedera, Lamine Yamal Dicoret dari Skuad Timnas Spanyol
- Penjualan Lemah, Apple Urung Luncurkan iPhone Air 2026
- Bahrain Mundur, Timnas U-22 Indonesia Uji Coba Lawan Mali
Advertisement
Advertisement




