Advertisement

Ada Fenomena Gerhana Matahari Cincin Api 10 Juni 2021

Mia Chitra Dinisari
Sabtu, 05 Juni 2021 - 16:37 WIB
Bhekti Suryani
Ada Fenomena Gerhana Matahari Cincin Api 10 Juni 2021 Gerhana Matahari Cincin. - BMKG

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Gerhana annular, juga dikenal sebagai gerhana 'cincin api', akan terjadi di beberapa bagian dunia pada 10 Juni.

Amerika Utara akan menjadi Negara yang bisa menyaksikan dengan jelas dari gerhana, dengan para astronom menyatakan akan ada gerhana cincin di AS dan Kanada. Sementara AS dan Kanada akan melihat gerhana Cincin Api pada puncaknya, bagian lain dunia juga akan bisa melihat keindahannya, termasuk juga Indonesia.

Advertisement

Wilayah Greenland, Kutub Utara, dan sebagian Rusia barat akan melihat gerhana cincin api total.

Gerhana matahari cincin berbeda dari gerhana matahari total karena bulan tidak sepenuhnya mengaburkan Matahari karena Bulan lebih jauh dari kita dari biasanya, membuatnya tampak lebih kecil.

Akibatnya, Matahari tidak mengalami gerhana total, meninggalkan 'cincin api' di tepinya.

Weather.com mengatakan karena ukurannya lebih kecil, Bulan gagal menghalangi semua cahaya Matahari.

"Sebaliknya, satelit alami Bumi hanya menutupi pusat Matahari, meninggalkan tepi luarnya terlihat dan membentuk efek 'cincin api' di langit." Demikian dilansir dari Express.

Bahkan dengan Bulan menutupi pandangan, Matahari tetap berbahaya untuk dilihat.

BACA JUGA: Batal Berangkat ke Tanah Suci, 5 Calhaj Asal Kulonprogo Cabut Biaya Pelunasan Haji

NASA mengatakan pada puncak gerhana ini, bagian tengah Matahari akan tampak hilang dan Bulan yang gelap akan tampak dikelilingi oleh Matahari yang cerah.

“Ingatlah untuk tidak pernah melihat langsung ke Matahari bahkan selama gerhana. Gerhana annular terjadi alih-alih gerhana total ketika Bulan berada di bagian terjauh dari orbit elipsnya di sekitar Bumi.”

Menurut NASA ini adalah jenis gerhana matahari sebagian yang paling indah, tetapi juga yang paling berbahaya.

“Semua pengamat harus memakai kacamata gerhana matahari setiap saat, dan upaya untuk memotretnya akan membutuhkan filter matahari khusus.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Wilayah DIY Jumat 26 April 2024

Jogja
| Jum'at, 26 April 2024, 11:27 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement