Kader PDIP: Eks Menkes Terawan Disingkirkan Mafia Vaksin Covid-19
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Effendi Simbolon membeberkan, bahwa pencalonan eks Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto sebagai Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Spanyol didorong oleh sindikat mafia vaksin dan alat-alat kesehatan Covid-19.
Effendi menerangkan, bahwa sindikat mafia vaksin dan alat-alat kesehatan itu berada di sekitar lingkungan kekuasaan saat ini.
Advertisement
Menurutnya, mereka merasa terganggu selama Terawan menjabat sebagai menteri kesehatan.
Selain itu, Terawan belakangan menginisiasi pembuatan Vaksin Nusantara selepas dicopot dari jabatannya sebagai menteri kesehatan.
“Ini pasti ada Indikator kuat pihak yang berkepentingan dalam rangka perdagangan vaksin, alat-alat kesehatan. Terawan ini kan orang baik-baik, orang lurus-lurus. Dia bikin Vaksin Nusantara saja enggak boleh itu,” kata Effendi melalui sambungan telepon kepada Bisnis, Jumat (21/5/2021).
Hanya saja, Effendi enggan memerinci, kelompok mafia vaksin dan alat-alat kesehatan yang dimaksud. Akan tetapi, dia berdalih ekosistem bisnis vaksin dan alat-alat kesehatan selama pandemi ini relatif menggiurkan.
“Iya lah, triliunan. Sebanyak 380 juta dosis bayangkan! Dikali lima dolar saja untungnya bayangin. Ini kelompoknya di sekitar kekuasaan ini, di lingkaran pemerintah misalnya yang bermain,” kata dia.
BACA JUGA: Akhirnya Bertemu Keluarga, Tangis Tersangka Sate Beracun Pecah
Ihwal mafia vaksin dan alat-alat kesehatan itu, Effendi mengatakan, klaim itu lambat laun bakal terbukti.
“Benarlah, nanti juga semua terbongkar itu. Kita lihat saja bagaimana carut-marutnya dalam rangka pengadaan vaksin dan alat kesehatan itu,” tuturnya.
Belakangan, Terawan mengundurkan diri dari pencolanan dirinya sebagai calon Dubes Indonesia untuk Spanyol.
Pengunduran diri Terawan baru diketahui setelah ada perubahan isi Surat Presiden Nomor R/19/Pres/04/2021 yang masuk ke DPR RI pada Kamis (20/5/2021) kemarin.
“Mengundurkan diri dia. Mana mau dia menjadi Dubes Spanyol. Dia sudah benar itu,” pungkas Effendi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
- Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto, Jenderal Polisi yang Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
Advertisement
Kasus ASN Ikut Kampanye Pilkada Ditangani Bawaslu Bantul
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Berani ke Italia, Benjamin Netanyahu dan Yoav Gallant Bisa Ditangkap
- Pemerintah Inggris Dukung Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran
- Momen Pilkada Sleman 2024, Harda Tulus Mengabdi dan Ingin Ikhlas Melayani
- 687 Warga Negara Asing Terjaring Operasi Jagratara, Pelanggaran Izin Tinggal Mendominasi
- Warga Palestina Sambut Baik Surat Mahkamah Pidana Internasional untuk Menangkap Netanyahu
- Yusril Sebut Pemulangan DPO kasus Judi Online dari Filipina Gunakan Perjanjian MLA
- Polri Sebut Telah Menindak 85 Influencer yang Promosikan Judi Online
Advertisement
Advertisement