Advertisement
Potensi THR Rp150 Triliun Diperkirakan Dongkrak 1% PDB Indonesia

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pemerintah mendorong seluruh sektor untuk membayarkan tunjangan hari raya (THR) kepada karyawan jelang Lebaran. Pemerintah memperkirakan potensi dana yang beredar di masyarakat dari pembayaran THR mencapai Rp150 triliun.
Menteri Koodinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bahwa pemerintah mendorong seluruh sektor untuk membayar THR kepada pekerja. Upaya ini untuk mendongkrak perekonomian.
Advertisement
“Jadi THR itu bisa mengungkit sekitar 1 persen PDB [Produk Domestik Bruto],” kata Airlangga dalam konferensi pers secara virtual, Jumat (23/4/2021).
Dia mengatakan bahwa secara total, pembayaran THR tahun ini di seluruh sektor baik tenaga kerja, ASN, TNI dan Polri berpotensi mencapai Rp150 triliun.
“Jumlahnya mendekati Rp150 triliun atau 1 persen daripada dana yang beredar di publik,” ujarnya.
Selain itu, pemerintah juga tengah mendorong geliat ekonomi dengan memberikan insentif gratis ongkos kirim bagi konsumen yang berbelanja di platform e-commerce.
Airlangga menuturkan, gerakan ini tidak dilakukan pemerintah semata. Para platform dagang el itu juga ikut memberikan gratis ongkir kepada konsumen dengan ditanggung oleh masing-masing perusahaan. Kebijakan ini sedang disiapkan oleh Menteri Perdagangan Muhammad Luthfi.
Di samping itu, Menko menyebut adanya usulan dari pelaku industri retail dan pengelola pusat perbelanjaan agar memberikan insentif seperti pada industri otomotif dan properti.
“Nah ini sedang dikaji lebih dalam dan dalam waktu singkat akan diumumkan,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
Advertisement

Puluhan Warga Gunungkidul Ingin Bekerja di Luar Negeri, Taiwan Jadi Tujuan Favorit
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Indonesia Waspadai Penutupan Selat Hormuz
- Duh! 20 Persen Anak SLTA Putus Sekolah
- Pasangan Gay di Lamongan Dicokok Polisi Karena Bikin Konten Pornografi di FB-MiChat
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
- Menteri PANRB Tegaskan ASN Tak Boleh WFA, yang Diperbolehkan FWA
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
Advertisement
Advertisement