Advertisement

Mudik Lebaran Ditiadakan, Jubir Presiden Mengaku Batalkan Tiket

Aprianus Doni Tolok
Jum'at, 16 April 2021 - 19:17 WIB
Bhekti Suryani
Mudik Lebaran Ditiadakan, Jubir Presiden Mengaku Batalkan Tiket Fadjroel Rahman seusai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (21/10/2019) - Bisnis/Amanda Kusumawardhani

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Pemerintah telah memutuskan untuk meniadakan mudik Lebaran 2021 untuk mencegah terjadinya klaster penyebaran Covid-19 seperti yang terjadi pada masa beberapa libur panjang lalu.

Peniadaan mudik ini tertuang dalam Surat Edaran Kepala Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Nomor 13/2021 tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idulfitri Tahun 1442 Hijriah dan Upaya Pengendalian Penyebaran Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) selama Bulan Suci Ramadan 1442 Hijriah.

Advertisement

Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman ternyata sempat merencanakan mudik ke kampung halaman di Kalimantan Selatan pada Lebaran tahun ini. Namun, setelah larangan mudik diberlakukan, dia pun membatalkan rencana tersebut.

“Saya sendiri sebenarnya sudah mau pulang kampung, sudah mau mudik. Saya sudah beli tiket. Akhirnya, saya dan istri membatalkan tiket pulang kampung,” ujarnya saat live Instagram melalui akun pribadinya @fadjroelrachman, Jumat (16/4/2021).

Dia juga memastikan Presiden Jokowi dan Wapres Ma’ruf Amin, seluruh jajaran pejabat di kementerian dan lembaga tidak ada yang melakukan perjalanan mudik Lebaran.

Lebih lanjut, Fadjroel berharap, keputusan peniadaan mudik Lebaran ini harus disikapi sebagai upaya pencegahan penularan Covid-19.

Menurutnya, saat ini upaya penanganan pandemi terus membaik setelah protokol kesehatan ketat dijalankan hingga program vaksinasi dilakukan.

BACA JUGA: Erick Thohir Sambut Kedatangan Pertamina Pride, Tanker Raksasa Siap Salurkan Energo

“Sayang kita satu tahun sudah berkorban sehingga bersama-sama kembali untuk tidak mudik lebaran,” ujarnya.

Adapun, keputusan pemerintah meniadakan mudik Lebaran belaku sejak 14 hari sebelum lebaran atau selama 6-17 Mei 2021.

Sayangnya, keputusan ini menuai pro dan kontra dari banyak pihak. Sebagian pihak menyatakan setuju tapi tidak sedikit yang menyatakan keberatannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo, Jumat 26 April 2024

Jogja
| Jum'at, 26 April 2024, 03:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement