Advertisement

Ada Tanah Muncul di Atas Permukaan Laut Setelah Siklon Tropis Seroja di NTT

Newswire
Rabu, 14 April 2021 - 21:57 WIB
Bhekti Suryani
Ada Tanah Muncul di Atas Permukaan Laut Setelah Siklon Tropis Seroja di NTT Bibit siklon tropis 94W di sekitar Pasifik Barat sebelah utara Papua. Ada temuan pulau baru di NTT akibat siklon tropis seroja. - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Temuan mengejutkan terkait adanya dugaan munculnya pulau baru di Kabupaten Rote Ndao, NTT setelah siklon tropis seroja.

Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Josef Nae Soi menuturkan ada pulau yang muncul akibat air laut yang surut di perairan Kabupaten Rote Ndao, setelah Siklon Tropis Seroja. Namun, hal tersebut masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

Advertisement

"Kami informasikan memang ada satu daerah, yaitu di Kabupaten Rote Ndao, ada tanah yang muncul di atas permukaan laut. Namun, mesti diuji dulu apakah ini memang akibat bencana kemarin," ujar Josef Nae Soi dalam konferensi pers daring tanggap darurat bencana Siklon Seroja yang dipantau di Jakarta, Rabu.

Menurut dia, ada kemungkinan pulau yang muncul itu akibat air laut yang surut. Oleh karena itu, harus dilakukan pengujian dan penelitian terkait kemunculan pulau kecil itu.

Dalam kesempatan itu, dia mengatakan adanya pertumbuhan bibit Siklon Tropis 94W di Samudera Pasifik utara Papua diharapkan tidak mengarah ke Indonesia.

BACA JUGA: Viral Cerita Putri Tanjung Cuci Baju Sendiri, Warganet: Caca Handika Juga Masak Sendiri

"Kita berdoa siklon tropis itu jangan sampai ke Indonesia," ungkapnya seperti dikutip dari Antara, Rabu (14/4/2021).

Secara terpisah, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengungkapkan saat ini bibit siklon tropis di Utara Papua telah berkembang menjadi Siklon Tropis Surigae yang bergerak ke arah barat laut mendekati wilayah Filipina.

"Akibatnya, saat ini terjadi peningkatan kecepatan angin rata-rata di wilayah Utara Sulawesi dan sekitarnya berkisar 8 - 20 knot," ujar Dwikorita dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Rabu.

Penamaan siklon atau Badai Tropis Surigae ini dilakukan oleh Japan Meteorogical Agency (JMA), termasuk analisis dan pergerakannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Wanita Berkebaya Gelar Aksi dengan Mata Tertutup di Tugu Jogja, Merespons Jelang Pembacaan Putusan MK

Jogja
| Jum'at, 19 April 2024, 23:27 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement