Advertisement
Paus Fransiskus Absen dari 3 Acara karena Sakit Kaki

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Belakangan ini, Paus Fransiskus menderita penyakit linu panggul baru yang menyebabkan rasa sakit di kakinya. Menurut info dari Vatikan, pada Sabtu (23/1/2021), kondisi tersebut memaksanya untuk melewatkan tiga acara dalam 48 jam ke depan.
Paus masih dijadwalkan untuk membaca pidato mingguan Angelus pada hari Minggu. Namun, dia akan melewatkan dua upacara keagamaan yang dijadwalkan pada 24 dan 25 Januari 2021.
Advertisement
Dikutip dari Channel News Asia, Paus juga menunda pidato tahunan kepada korps diplomatik yang ditetapkan pada hari Senin depan (25/1/2021).
Paus yang saat ini berusia 84 tahun telah lama menderita linu panggul, suatu kondisi yang menyebabkan rasa sakit menjalar dari punggung bawah sepanjang saraf skiatik ke bagian bawah tubuh.
Dia terkadang terlihat sulit berjalan karena masalah tersebut dan menerima terapi fisik secara teratur.
Dengan kondisinya tersebut, Paus Francis mungkin tidak dapat memimpin Misa pada hari Minggu (24/1/2021) di Basilika Santo Petrus dan kebaktian kebaktian pada hari Senin (25/1/2021) di sebuah gereja di Roma. Kedua upacara tersebut mengharuskan selebran utama berdiri untuk sebagian besar kebaktian.
Kesehatan paus pada umumnya baik sejak pemilihannya pada 2013 dan acara Tahun Baru lalu adalah upacara besar pertama yang harus dia lewatkan karena suatu penyakit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin EDC Indra Utoyo Dipanggil KPK
- Menkop Nyatakan Satu Kopdes Merah Putih Bisa Gerakkan 15 Orang
- Ini Cara Daftar BPJS Ketenagakerjaan agar Dapat Diskon Iuran 50 Persen
- Cak Imin Ingin Rp200 Triliun Bisa Dinikmati UMKM
- Aturan dan Petunjuk Teknis Pelantikan PPPK Paruh Waktu
Advertisement

Jaga Tren Penurunan Angka Kemiskinan, Pemkab Sleman Genjot Program Terpadu
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Kemenag dan Kemenkes Perkuat Program Pesantren Sehat
- Malaysia Serukan Negara Dunia Akhiri Hubungan dengan Israel
- 100 Ribu WNI di AS Belum Lapor ke Kedutaan
- Mahmoud Abbas Desak Internasional Bertanggungjawab Atas Kejahatan Israel
- Merespons Ancaman Tarif Trump, China: Ini Pemaksaan Ekonomi
- BNPB Ingatkan Banjir Bali Bisa Terulang
- DPR RI Desak Mendagri Tito Hentikan Efisiensi Dana Transfer ke Daerah
Advertisement
Advertisement