Advertisement
Tes Cepat Covid-19 Dijajakan Calo di Stasiun, Polisi Dalami Klinik Rujukan
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Heru Novianto (tengah) menunjukkan barang bukti saat konferensi pers pengungkapan calo surat hasil Rapid Test Covid-19 di Mapolres Jakarta Pusat, Minggu (20/12/2020)/ANtara Foto-Indrianto Eko Suwarso - foc.
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Kepolisian masih mendalami kasus calo tes cepat untuk calon penumpang jarak jauh yang terjadi di Stasiun Pasar Senen, Jakarta.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Heru Novianto menjelaskan bahwa pihaknya masih mendalami unsur pidana pada kasus tersebut. Hingga saat ini, polisi masih menganggap keterlibatan calo AG, LY dan HS hanya sebagai penyedia jasa.
Advertisement
“Namun tetap kita dalami, akan kita dalami apakah ada tindak pidana atau ada penyalahgunaan tes cepat ini,” kata di Jakarta, Minggu (20/12/2020).
AG, LY dan HS masih dalam pemeriksaan Polsek Senen Jakarta Pusat. Polisi juga mendalami keterkaitan satu klinik yang menjadi rujukan para calo tersebut.
Tak hanya itu, polisi juga mendalami adanya dugaan pemalsuan penerbitan hasil tes cepat, mengingat ketiga calo tersebut bekerja dengan menawarkan hasil tes cepat.
Sebelumnya, petugas gabungan Polres Metro Jakarta Pusat dan Polsek Senen menangkap tiga orang diduga calo tes cepat (rapid test) di Stasiun Kereta Api (KA) Senen, Jakarta Pusat, Minggu dini hari.
"Pelaku menawarkan hasil tes cepat tanpa dilakukan pemeriksaan kesehatan dan harganya murah," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus dalam keterangan tertulis.
Yusri menjelaskan tiga calo tes cepat tersebut diringkus tak lama setelah pihak kepolisian menerima laporan masyarakat mengenai adanya praktik percaloan hasil tes cepat di Stasiun Senen, pada Sabtu malam sekitar pukul 23.00 WIB.
Para calo tersebut menarik tarif mulai dari mengantarkan calon penumpang hingga mendapat hasil tes cepat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
DPRD DIY Dorong BUMD Gandeng Swasta Tutup Celah Anggaran 2026
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Awal 2026, Seluruh Jalur Pendakian Gunung Rinjani Ditutup
- DKUKMPP Bantul Imbau UMKM Kuliner Belanja Bijak Saat Nataru
- Geger Jebres Solo, Bayi Tewas Ditemukan di Depan Indekos
- Libur Nataru, Puluhan Sopir Bus di Jombor Jalani Tes Urine
- Jelang Libur Nataru, Kunjungan Pantai Glagah Diprediksi Meroket
- Syarat Mutlak Bangun Gedung KDMP Gunungkidul: Lahan Clear and Clean
- Bonnie Blue Dilarang Masuk Indonesia 10 Tahun
Advertisement
Advertisement




