Advertisement
HASIL SURVEI: Tren Demokrasi di Indonesia Merosot Selama Pandemi
Ilustrasi demokrasi. - nigerianeye.com
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Sebuah survei belum lama ini dilakukan untuk mengukur tren demokrasi di Indonesia.
Tren dukungan terhadap sistem demokrasi di Indonesia di masa Pandemi Covid-19 mengalami penurunan. Hal itu diketahui berdasar hasil survei teranyar yang dilakukan oleh Indikator Politik Indonesia bertajuk 'Politik, Demokrasi, dan Pilkada di Era Pandemi'.
Advertisement
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi mengungkapkan bahwa tren dukungan terhadap demokrasi di Indonesia di masa pendemi Covid-19 khusunya pada September 2020 mencapai angka 62,4 persen. Angka tersebut cenderung mengalami kemerosotan jika dibandingkan hasil survei pada Februari 2020 yang mencapai angka 72,9 persen.
BACA JUGA: Layanan BPJS Kesehatan di Masa Pandemi Dipermudah
"Ada penurunan dibanding bulan Februari, cukup lumayan turunnya," kata Burhanuddin dalam dalam sebuah diskusi virtual pada Minggu (24/10/2020).
Sementara itu, Burhanuddin mengungkapkan sebanyak 19,3 persen responden tidak peduli terhadap sistem pemerintahan apapun yang dianut Indonesia. Sedangkan, 11,1 persen responden menilai dalam keadaan tertentu bisa menerima sistem pemerintahan lain selain demokrasi.
"Jadi 62,4 persen responden seluruh Indonesia menyatakan bahwa walaupun tidak sempurna demokrasi adalah sistem pemerintahan terbaik. Ini kabar baik, bahwa terlepas dari situasi pandemi yang mendera, kita 'masih beriman' kepada demokrasi. Ini bagus," ujar Burhanuddin.
Sebagai informasi Indikator Politik Indonesia melakukan survei sejak tanggal 24 hingga 30 September 2020 dengan sampel sebanyak 1.200 responden yang dipilih secara acak dan diwawancarai melalui telepon. Adapun margin of error kurang lebih sebesar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Sleman Siapkan Lahan dan Infrastruktur PSEL di Eks TPA Piyungan
Advertisement
KA Panoramic Kian Diminati, Jalur Selatan Jadi Primadona
Advertisement
Berita Populer
- Status Bencana Nasional Sumatera Jadi Pertarungan Narasi Politik
- DPR Usulkan Penghapusan Pidana Minimum Khusus Pengguna Narkotika
- Penipuan Bukti Transfer Editan di Bantul, Kerugian Rp78 Juta
- Transaksi UMKM Anjlok Akibat Judi Online, Pemerintah Ungkap Dampak
- HUT KORPRI Sleman, ASN Diminta Tingkatkan Kapasitas Hadapi Tantangan
- Singapura Eksekusi 17 Terpidana 2025, Rekor Hukuman Mati Terbaru
- DIY Siap Kirim Bantuan ke Wilayah Banjir Sumatera
Advertisement
Advertisement



