Advertisement
Ada 41 Titik Salat Id Berjemaah di Gunungkidul, Kemenag Berharap Semua Sehat

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Gunungkidul menyebut ada 41 titik, baik masjid maupun lapangan, lokasi pelaksanaan Salat idulfitri berjamaah pada Minggu (24/5/2020) pagi.
“Yang teridentifikasi ada 41 titik, harapannya lokasi yang melaksanakan semua berjalan sesuai protokol kesehatan dan semuanya dalam kondisi sehat,” kata Kepala Kemenag Gunungkidul Arif Gunadi kepada Harian Jogja.
Advertisement
Namun demikian, Arif menduga lokasi yang melaksanakan Salat Id berjemaah bisa saja lebih banyak.
"Tidak ada izin memang, tapi pemerintah mengharapkan imbauan untuk dipenuhi dan ditaati. Karena semua yang dianjurkan berorientasi untuk kemaslahatan bersama," paparnya.
Salah satu lokasi yang tetap melaksanakan Salat Id berjamaah adalah di Padukuhan Wareng III, Desa Wareng, Kecamatan Wonosari. Puluhan warga di padukuhan tersebut tetap melaksanakan salat berjamaah dengan menerapkan social distancing dan physical distancing. Setiap orang tetap menjaga jarak aman sesuai anjuran pemerintah.
“Wilayah kami tetap melaksanakan salat berjamaah, tetapi tetap dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, seperti berjarak, membawa alat salat sendiri-sendiri hingga menggunakan masker,” kata Kismaya Wibowo, warga Padukuhan Wareng III.
Ia menjelaskan setelah rangkaian Salat Id berjamaah selesai, warga langsung meninggalkan masjid. "Jadi tidak ada yang salam-salaman setelah salat, khotbah juga berlangsung cepat, jemaah langsung pulang ke rumah masing-masing setelah selesai rangkaian salatnya," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gara-gara Utang Rp12.000, Satu Keluarga Terlibat Keributan hingga Terjadi Aksi Penganiayaan, Begini Ceritanya
- Prabowo Targetkan Seluruh Desa Dialiri Listrik dalam 4 Tahun
- Iran Eksekusi Mati 3 Orang Mata-Mata Israel
- Keluarga Minta Jenazah Juliana Marins Diotopsi Agar Tahu Kapan Kematiannya
- Jenazah Juliana Marins, Pendaki asal Brasil Diotopsi di Mataram
Advertisement

Pembayaran Ganti Rugi Lahan Tol Jogja-Solo di Banyuraden: Terkecil Warga Peroleh Rp39,4 Juta untuk Tanah 5 Meter Persegi
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Trump Ancam Naikkan Tarif untuk Spanyol Karena Tolak Target Belanja Pertahanan NATO
- Agar Cepat Pulih, Trump Pertimbangkan Ringankan Sanksi untuk Iran
- Nusron Wahid Larang Alih Fungsi Lahan Pertanian Jadi Pemukiman
- Tak Hanya Jadi Provinsi dengan Kemiskinan Tertinggi, Jawa Barat Juga Punya Akun Judi Online Terbanyak
- Jenazah Juliana Marins, Pendaki asal Brasil Diotopsi di Mataram
- Keluarga Minta Jenazah Juliana Marins Diotopsi Agar Tahu Kapan Kematiannya
- Iran Eksekusi Mati 3 Orang Mata-Mata Israel
Advertisement
Advertisement